Berita , Budaya , D.I Yogyakarta , Wisata

Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Bantul, Yuli Hernadi saat acara konferensi pers, Kamis, 21, November, 2024. Foto/Istimewa.

HARIANE - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul bakal menggelar pentas seni drama tari berjudul Sang Ratu di Pantai Parangkusumo, Kretek, Bantul. Hiburan ini akan digelar pada Kamis, 28 November 2024 mendatang.

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Bantul, Yuli Hernadi, mengatakan akan ada sekitar 100 penari yang dilibatkan dalam acara ini. Gelaran ini sendiri akan dilangsungkan pada malam hari.

"Kegiatan ini gratis," katanya, Kamis, 21 November 2024.

Dijelaskan, kegiatan ini akan dimeriahkan dengan serangkaian acara dan tradisi. Sebelum pentas sendratari, akan ada kirab obor. Baru kemudian dilanjutkan dengan pentas utama sendratari.

Menurutnya, pentas sendratari yang digelar bertepatan dengan malam Jumat Kliwon (kalender Jawa) ini diharapkan dapat menambah segi magis. Harapannya, hal ini dapat menarik minat pengunjung untuk datang menyaksikan.

Yuli mengatakan bahwa judul Sang Ratu ini dipilih atas latar belakang cerita masa lampau. Sebagaimana dikisahkan, Sultan Hadi Wijoyo memberikan perintah kepada Ki Pemanahan untuk mengalahkan Pajang.

Yang mana, bila Ki Pemanahan bisa menaklukkan Pajang, akan diberi hadiah tanah atau wilayah yang disebut sebagai Alas Mentaok.

"Atas perintah itu, Ki Pemanahan bersama putranya, Danang Suto Wijoyo, menyanggupi dan mencari cara untuk mengalahkan Pajang. Atas strateginya itu, Ki Pemanahan dan Danang Suto Wijoyo bisa membunuh Aryo Penangsang," ucapnya.

Setelah itu, dalam penantian yang cukup lama, tanah yang dijanjikan tak kunjung diberikan. Maka, Ki Pemanahan bersama putranya meminta petunjuk kepada Ki Juru Mrentani. Oleh Ki Juru Mrentani, disarankan untuk segera membabat alas itu dengan catatan kalau berani.

Kemudian, dengan tekad yang bulat dan penuh dengan keberanian, Danang Suto Wijoyo setuju bahwa Alas Mentaok segera dibabat. Dengan dibantu masyarakat, mulailah babat alas tersebut. Namun, pada suatu saat, terjadilah hal-hal yang di luar nalar: para pekerja ada yang sakit, ada yang kesurupan, dan bahkan ada yang meninggal tanpa sebab.

Maka dari itu, Ki Ageng Pemanahan dan Danang Suto Wijoyo mulai curiga ada yang tidak beres di hutan ini, lalu lapor kepada Ki Juru Mrentani. Atas saran Ki Juru Mrentani, Danang Suto Wijoyo bersemedi, dan datanglah Kanjeng Ratu Kidul.

"Disitulah ada perjanjian yang tidak diketahui," katanya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Rabu, 16 April 2025
Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Rabu, 16 April 2025
Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Rabu, 16 April 2025
Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Rabu, 16 April 2025
Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Rabu, 16 April 2025
Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Rabu, 16 April 2025
Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Rabu, 16 April 2025
Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Rabu, 16 April 2025
Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Rabu, 16 April 2025
Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Rabu, 16 April 2025