HARIANE – Kabar mengejutkan datang dari Wakil Bupati (Wabup) Maros Sulawesi Selatan, Suhartina Bohari positif narkoba.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan, Brigjen Budi Sajidin kepada awak media.
“Ya hasilnya itu (positif narkoba). Saya sudah minta beberapa kali di tes ulang dan hasilnya tetap sama (positif narkoba),” ujar Sajidin seperti dikutip dari Polda Metro Jaya.
Wabup Maros Suhartina Bohari Positif Narkoba Jenis Metamfetamin
Brigjen Budi Sajidin menambahkan, pada awalnya Suhartina Bohari menyangkal menggunakan narkoba, melainkan obat tidur dan obat sakit perut.
Namun setelah ditelusuri dan dilakukan tes berulang kali, hasil uji lab laboratorium menunjukkan hasil yang sama, yaitu Suhartina Bohari positif narkoba jenis metamfetamin.
Selain itu, Sajidin juga menegaskan kalau laboratorium mereka mampu membedakan antara zat yang terkandung dalam obat medis dan zat-zat terlarang.
“Awalnya, dia hanya mengaku menggunakan obat tidur dan obat sakit perut. Namun setelah kita telusuri ternyata narkoba,” imbuhnya.
Menurut Sajidin, dari hasil wawancaranya, Wabup Suhartina akhirnya mengaku kalau dirinya mengonsumsi narkoba.
Selain itu pihaknya juga sudah mengarahkan agar Suhartina menjalani rehabilitasi sejak September 2024 yang lalu.
Namun hal tersebut tidak direspon oleh yang bersangkutan sehingga BNN Sulsel kembali menyurati Suhartina pada Senin, 25 November 2024 untuk menjalani asesmen untuk program rehabilitasi.
Sebagai tambahan informasi, kabar Wabup Maros positif narkoba pertama kali tersiar saat Ketua Tim Pemeriksaan Narkotika Pilkada Sulsel 2024, Sudaryanto, mengumumkan hasil tes urin calon kepala daerah pada 20 September 2024 yang lalu.