Berita , D.I Yogyakarta
GKR Hayu Ungkap Tingkat Digital Literasi DIY Tinggi, Namun Kurang Produktif
HARIANE - Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hayu selaku Ketua Karang Taruna DIY menjelaskan kurangnya pemanfaatan digital literasi untuk kegiatan produktif di Yogyakarta.
Hal ini diungkapkan GKR Hayu dalam talkshow bertajuk Makin Cakap Digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Taman Budaya Kulonprogo, DIY.
"Digital literasi di Jogja itu termasuk yang tertinggi, namun masalahnya memanfaatkan untuk sesuatu yang produktif kurang tinggi," ujar GKR Hayu, Jumat, 30 Juni 2023.
Menurutnya, kebanyakan masyarakat hanya memanfaatkan teknologi internet untuk keperluan hiburan.
"Kebanyakan mengerti cara menggunakan internet atau media sosial, tapi mayoritas hanya sebatas scroll untuk hiburan," tambah GKR Hayu.
Selain hanya digunakan sebagai hiburan, GKR Hayu juga mengkritisi banyaknya masyarakat yang menggunakan media sosial untuk melakukan ujaran kebencian.
Hal ini berbanding terbalik dengan citra masyarakat Yogyakarta yang dikenal memiliki sifat sopan santun.
"Banyak yang bilang kalau di Jogja orangnya sopan, tapi kalau sudah ribut di sosmed itu sopan dari mana," ucapnya.
Mengatasi hal tersebut, saat ini Karang Taruna di DIY sudah mulai mengkampanyekan pemanfaatan media sosial untuk kegiatan produktif.
"Dari Karang Taruna sudah banyak yang memanfaatkan digital untuk mengembangkan usahanya," jelasnya.
Ia menjelaskan jika ada banyak peluang yang bisa dilakukan di media sosial, mulai dari berkarya hingga bisnis.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat DIY menggunakan media sosial untuk kegiatan yang bermanfaat, bukan hanya sekadar hiburan.****