Berita , D.I Yogyakarta
Ikuti Tren Gen Z, Sari Wangi Parfum Segera Buka Layanan Racik Wewangian Sendiri

Namun, seiring waktu, ia berhasil mengembangkan toko kelontong dan bibit parfum milik ayahnya, almarhum Budi Rahardjo, dengan menambah koleksi wewangian.
Meski kini telah memiliki ribuan koleksi, parfum klasik seperti melati, sandalwood, dan kenanga masih tersedia hingga sekarang. Pembeli bisa menyesuaikan aroma sesuai kebutuhan.
“Waktu pertama kali ayah saya mendirikan toko ini, namanya Sari Wangi. Awalnya bergerak di bidang bahan kimia, termasuk parfum untuk sabun dan sampo. Zaman dulu, sampo itu bentuknya bubuk, bukan cair. Ayah saya hanya punya lima varian itu, sekarang sudah jauh berkembang,” kata Sapto.
Pihaknya terus berkomitmen mempertahankan kualitas dan keawetan aroma. Selain itu, Sapto menegaskan bahwa toko miliknya hanya berlokasi di Jl. Mas Suharto, Danurejan, Kota Yogyakarta, dan di Seturan.****