Berita , D.I Yogyakarta

Jalan Penghubung 3 Padukuhan Di Gunungkidul Ambrol, Warga Gotong Royong Perbaiki

profile picture Pandu S
Pandu S
Jalan Penghubung 3 Padukuhan Di Gunungkidul Ambrol, Warga Gotong Royong Perbaiki
Warga Kalurahan Karangsari Gotong Royong Perbaiki Jalan Yang Ambrol. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Sebuah jalan kampung di Padukuhan Pugeran, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul, ambrol setelah diguyur hujan deras beberapa waktu lalu. Akibatnya, jalan yang menghubungkan tiga padukuhan tersebut hanya dapat dilalui oleh satu kendaraan, yakni sepeda motor.

Dukuh Pugeran, Agus Setiawan, mengatakan ambrolnya jalan tersebut disebabkan hujan deras pada pekan lalu. Hal itu mengakibatkan jalan sepanjang 9 meter dengan ketinggian 8 meter ambrol.

Setelah kejadian tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul memberikan bantuan senilai Rp 20 juta dalam bentuk material untuk perbaikan badan jalan yang ambrol.

“Masih kurang. Kami akhirnya swadaya. Ada donatur juga, ada yang memberi bantuan tenaga, batu, semen, dan pasir,” kata Agus saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (19/12/2024).

Agus menjelaskan bahwa jalan tersebut merupakan salah satu jalur yang menghubungkan tiga padukuhan, yakni Padukuhan Pugeran, Purwo, dan Duren. Sehingga, selama masa perbaikan, warga harus mencari jalan alternatif lain yang lebih jauh.

Ia menambahkan bahwa bangunan jalan tersebut sudah berusia puluhan tahun. Struktur bangunannya pun masih berupa susunan batu.

“Struktur jalan ini sudah 40-an tahun, sebelum saya lahir. Batu ini dulunya belum menggunakan semen. Kalau tidak segera diperbaiki, jalan yang rusak ini bisa mengancam rumah juga,” tambahnya.

Di sekitar titik ambrolan jalan, terdapat dua rumah dengan jarak masing-masing sekitar 3 meter hingga 6 meter dari lokasi ambrol.

Kondisi tersebut membuat warga bergegas melakukan perbaikan agar kerusakan jalan tidak meluas hingga merusak rumah.

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi BPBD Gunungkidul, Nanang Irawanto, mengatakan bahwa sebelum jalan ambrol, tanggul di sekitar lokasi sudah terlebih dahulu ambrol pada Sabtu (23/11/2024).

Menurutnya, ambrolan terjadi akibat tanggul yang sudah berumur tua, ditambah intrusi air dari bagian atas. Air dari drainase meluap, membebani, dan menggerus struktur.

“BPBD sudah memantau dan melakukan asesmen dua hari setelah kejadian. Kami kemudian berhitung dan melakukan pemulihan bersama masyarakat. Sekitar tiga kali kami telah melakukan pemulihan,” tutur Nanang.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Sabtu, 28 Juni 2025
Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Sabtu, 28 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Sabtu, 28 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Sabtu, 28 Juni 2025
Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Sabtu, 28 Juni 2025
Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Jumat, 27 Juni 2025
Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Jumat, 27 Juni 2025
Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jumat, 27 Juni 2025
‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

Jumat, 27 Juni 2025
‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

Jumat, 27 Juni 2025