Juventus Disanksi UEFA Denda €20 Juta, Fiorentina Gantikan Si Nyonya Tua

10 juta Euro akan diberlakukan hanya jika hasil keuangan Juventus tahun 2023, 2024, dan 2025 tidak memenuhi persyaratan.

Sementara menurut laman Football Italia, Juventus menyatakan bahwa legitimasi tindakan dan validitas argumen yang diberikan sudah tepat, oleh karena itu pihak klub menyesali keputusan Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA.

Namun walaupun demikian Juventus menyatakan dalam pernyataan bahwa mereka menerima keputusan tersebut dan tidak akan mengajukan banding terhadap sanksi tersebut.

Juventus hanya ingin mengakhiri musim yang penuh dengan ketidakpastian terutama setelah musim lalu yang bergejolak.

Oleh karena itu, pihak klub ingin tim utama, penggemar, sponsor, pemasok, dan mitra keuangan dapat mengalami musim 2023-24 dengan ketenangan dan kepastian.

Saat ini Juventus hanya ingin membenahi klub agar bisa menjalankan kompetisi di 2023/2024 dengan lebih tenang dari musim lalu yang penuh dengan gejolak.

Diketahui bahwa pada bulan Mei musim lalu, Si Nyonya Tua membayar denda lebih dari 700 ribu Euro karena berbohong tentang pemain yang mengurangi gaji selama pandemi Covid-19.

Juventus disanksi UEFA dan juga mendapat pengurangan 10 poin di Serie A setelah revisi hukuman awal mereka sebesar 15 poin karena aktivitas transfer ilegal. ****