Jabodetabek

Keluarga Tolak Otopsi, Jasad Polisi Manado Bunuh Diri di Mampang Jaksel Diterbangkan ke Sulut

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
polisi Manado bunuh diri di Mampang Jaksel
Jasad polisi Manado bunuh diri di Mampang Jaksel telah diserahkan ke pihak keluarga. (PMJ)

HARIANE – Jasad Brigadir RAT, polisi Manado bunuh diri di Mampang Jaksel telah diserahkan pada pihak keluarga untuk dipulangkan ke Sulawesi Utara.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jaksel, Kompol Henrikus Yosi menyatakan kalau penyerahan tersebut dilakukan setelah pihak keluarga menyaksikan secara langsung kondisi jenazah.

“Keluarga telah menerima jenazah dan selanjutnya akan dibawa ke Bandara Soekarno – Hatta untuk selanjutnya diterbangkan ke Sulawesi Utara,” ujarnya.

Ia kemudian melanjutkan kalau penyerahan dilakukan karena pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah Brigadir RAT.

“Tadi keluarga telah menegaskan telah memberikan statement bahwa mereka tidak bersedia untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah dari almarhum RA,” lanjut Kompos Yossi seperti dikutip dari PMJ.

Terkait alasan keluarga menolak otopsi, Kompol Yossi tidak memberikan keterangan lebih lanjut. Ia hanya mengatakan kalau pihaknya akan melakukan visum et repertum atau pemeriksaan luar.

“Jadi hanya dilakukan pemeriksaan visum et repertum atau pemeriksaan luar tanpa dilakukan autopsi,” jelasnya.

Polisi Manado Bunuh Diri di Mampang Jaksel dengan Senpi

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, insiden polisi Manado bunuh diri di Mampang Jaksel terjadi pada Kamis, 26 April 2024.

Korban mengakhiri hidupnya dengan cara menembak kepalanya sendiri dengan sebuah senpi dari dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan nopol B 1544 QH.

Polisi telah memeriksa 13 saksi dalam kasus bunuh diri yang dilakukan oleh Brigadir RAT di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Mampang, Jaksel.

Tiga belas orang yang diperiksa terdiri dari keluarga korban hingga pemilik rumah tempat dimana mobil korban terparkir alias TKP.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Sabtu, 19 April 2025
Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Sabtu, 19 April 2025
Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Sabtu, 19 April 2025
Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025