Berita , D.I Yogyakarta
Keren! Mahasiswa Kampus Mercu Buana Ciptakan Pakan Ternak Fermentasi, Tahan Hingga 3 Bulan
HARIANE - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) melakukan berbagai kegiatan bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya dengan mengadakan pelatihan pembuatan pakan ternak fermentasi untuk sapi dan kambing yang hasilnya bisa bertahan hingga 3 bulan.
Program ini tidak hanya menciptakan inovasi baru, namun juga menjadi solusi bagi warga khususnya di Dusun Semugih, Kelurahan Semugih, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul yang kesulitan mencari pakan ternak saat musim kemarau datang.
Ketua KKN 42 UMBY Husein mengatakan olahan fermentasi pakan ini memiliki manfaat cukup banyak, diantaranya bisa menambah nafsu makan ternak, meningkatkan nutrisi pakan, bau kotoran berkurang, dan dapat disimpan dalam jangka panjang.
"Selain efisien, olahan pakan fermentasi ini juga dapat bertahan selama tiga bulan sehingga punya daya simpan yang cukup lama," katanya, Senin, 12, Februari, 2024.
Harapannya, lanjut dia, program ini dapat memberi solusi, menciptakan inovasi baru, dan memudahkan masyarakat dalam memberi makan pada ternaknya.
Sementara itu, salah satu anggota KKN Prodi Peternakan, Brian menjelaskan, cara pembuatan pakan fermentasi ini terbilang cukup mudah. Sejumlah bahan berupa polar, pakan rumput, molasses dan cairan EM4 dicampur hingga merata.
Caranya, ujar dia, pertama cacah halus pakan rumput, kemudian campurkan cairan molasses dan EM4 ke dalam 1 liter air diamkan selama 15 menit. Selanjutnya siramkan ke pakan rumput, lalu taburkan polar hingga merata.
"Setelah itu, pakan disimpan dalam drum, lalu tertutup rapat. Diamkan selama 4 sampai 5 hari untuk proses ensilase. Pakan siap digunakan setelahnya," bebernya.
Dijelaskan, pakan ternak fermentasi ini selain bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama, juga memiliki sejumlah manfaat bagi hewan ternak. Selain itu, fermentasi pakan ini bisa menjadi solusi bagi warga yang kesulitan mencari pakan saat musim kemarau.
"Terutama di Gunungkidul yang kerap terjadi kekeringan," katanya.
Terpisah, Dukuh Semugih Sukisno merasa senang dengan kedatangan mahasiswa KKN UMBY. Dengan program pelatihan pembuatan pakan fermentasi ini, warga merasa terbantu mengatasi persoalan pakan.
“Proker ini yang paling ditunggu - tunggu warga, karena hampir seluruh warga Dusun Semugih punya ternak dan kesulitan cari pakan saat kemarau datang” ujarnya.****