Berita , Gaya Hidup
Kerusuhan di Prancis, Acara CELINE yang Dihadiri V BTS Terpaksa Dibatalkan
Kematian remaja itu terekam dalam video hingga memicu sentimen publik terhadap kekerasan dan rasisme polisi, terutama di komunitas perkotaan yang miskin dan dihuni berbagai ras.
Saat ini, petugas polisi yang menembak remaja itu sedang menghadapi penyelidikan dan telah ditempatkan dalam penahanan awal.
Masyarakat Prancis pun memprotes dugaan tindakan rasisme dan ketidaksetaraan sistematis di lembaga penegak hukum Prancis.
Selama lima malam berturut-turut, beberapa kota di Prancis telah menyaksikan protes keras atas masalah ini.
Menurut laporan, demonstran telah membakar sekitar 2.000 kendaraan dan menggeledah toko.
Sejauh ini, sudah lebih dari 100 orang dilaporkan telah ditangkap oleh polisi.
Melalui Instagram Direktur Kreatif CELINE, Hedi Slimane, diumumkan bahwa ia terpaksa harus membatalkan acara CELINE di Paris itu.
Menurutnya, melanjutkan peragaan busana di tengah situasi yang tidak stabil ini bukanlah hal yang tepat.
Upaya tersebut diperlukan untuk memastikan keamanan timnya dan para tamu.
"Keselamatan mereka secara alami menjadi prioritas bagi kita, dan evolusi yang tidak pasti dari gangguan yang sangat serius ini membutuhkan kita semua untuk memberikan perhatian," tulis Hedi Slimane.
Penggemar yang sempat mengkhawatirkan V BTS kini menjadi tenang atas langkah yang dilakukan Hedi Slimane terhadap situasi kerusuhan di Prancis. ****
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com