Berita , Jateng
Korban Kapal Terbalik di Perairan Nusakambangan Cilacap Ditemukan Tewas
HARIANE - Tim SAR berhasil menemukan korban kapal terbalik di Perairan Nusakambangan Cilacap dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Korban ditemukan pada pagi hari ini, Rabu 1 Mei 2024 sekitar pukul 09.20 WIB di Perairan Selatan Nusakambangan Kabupaten Cilacap.
Setelah 3 hari dilakukan pencarian, korban berhasil ditemukan dan sesegera mungkin dievakuasi untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Penemuan Korban Kapal Terbalik di Perairan Nusakambangan Cilacap
Basarnas Cilacap telah mengabarkan bahwa korban yang telah hilang selama kurang lebih dua hari ini kini telah ditemukan.
Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian hari ketiga terhadap nelayan hilang yang mengalami kecelakaan kapal dengan Person On Board (POB) 5 (lima) orang di Perairan Selatan Nusakambangan Kabupaten Cilacap.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan telah dibagi tim menjadi 2 SRU. SRU 1 melakukan penyisiran di permukaan air dengan RIB 06 seluas 6NM di sekirar perairan Pantai Indraloka.
SRU 2 melakukan pemantauan, penyisiran darat dengan berjalan kaki dan searching menggunakan drone di sekitar Pantai Selokipa Nusakambangan.
Sekitar pukul 09.20 WIB Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi dari Bapak Yasin (Polairud Cilacap) bahwa korban sudah ditemukan oleh Relawan Sentolo Kawat dan langsung dibawa ke TPI Sentolo Kawat.
Tim SAR Gabungan berhasil melakukan evakuasi korban dalam kondisi meninggal dunia dengan jarak kurang lebih 2KM dari lokasi kejadian dan selanjutnya dibawa ke RSUD Cilacap.
Diketahui sebelumnya bahwa pada Senin, 29 April 2024 lalu sekitar pukul 05.00 WIB Kapal Jukung Katir "Hasile Bapake pergi melaut dengan POB 5 (lima) orang.
Namun sekitar pukul 08.00 WIB kapal terhantam ombak sehingga terbalik. 4 (empat) orang selamat, sementara 1 (satu) lainnya hilang.