Berita , D.I Yogyakarta

Kunjungan Menteri Pertanian di Bantul, Ajarkan Petani Caturharjo Pandak Cara Membuat Biosaka

profile picture Admin
Admin
Kunjungan Menteri Pertanian di Bantul, Ajarkan Petani Caturharjo Pandak Cara Membuat Biosaka
Kunjungan Menteri Pertanian di Bantul, Ajarkan Petani Caturharjo Pandak Cara Membuat Biosaka
HARIANE - Saat kunjungan Menteri Pertanian di Bantul, Syahrul Yasin Limpo sosialisasikan para petani di Caturharjo, Kapanewon Pandak, Bantul untuk menggunakan biosaka.
Sosialisasi penggunaan biosaka di daerah tersebut pada Selasa, 14 Februari ini sekaligus dalam rangka panen padi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama para petani.
Pada kesempatan yang sama, saat kunjungan Menteri Pertanian di Bantul, Syahrul Yasin Limpo juga mengajarkan para petani untuk membuat biosaka.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (dua dari kiri) bersama sejumlah pihak ajarkan petani Caturharjo Pandak cara membuat biosaka. (Foto: Wahyu Turi K)
Biosaka ini merupakan cairan dari ekstrak tumbuhan untuk meningkatkan kesuburan tanah.
“Biosaka itu untuk membooster pupuk agar menyuburkan tanah dan mengembalikan tumbuhan-tumbuhan yang ada di sekitar tanah untuk kembali ke tanah. Ini menjadi kearifan lokal yang sudah teruji dan cukup bagus,” katanya, Selasa, 14 Februari 2023.
Cara pembuatan biosaka pun cukup tergolong mudah yakni dengan mengumpulkan rumput-rumput hijau dan diremas di dalam air selama 30 menit.
Hasil dari proses tersebut ialah air akan berubah warna menjadi kecoklatan dan kemudian sudah dapat di aplikasikan pada lahan pertanian dengan mengarahkan ke atas.
“Ini adalah cara orang-orang dahulu melakukan penyuburan tanah,” ujarnya sembari mempraktekkan cara pembuatan biosaka.
Terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) DIY, Sugeng Purwanto menyebutkan setidaknya akan ada 200 hektar padi siap panen yang telah menerapkan biosaka pada bulan Maret mendatang di Kapanewon Imogiri.
“Pertengahan Maret kami akan panen padi dengan aplikasi biosaka seluas 200 hektar dan ini panen perdana dengan penerapan biosaka di DIY yang akan diwakili Kabupaten Bantul,” terangnya.
Sugeng menyampaikan bahwa secara masif pihaknya terus mensosialisasikan penerapan biosaka kepada para petani di DIY dengan mengadakan berbagai pertemuan sekaligus mengajarkan pembuatan biosaka termasuk cara mengaplikasikannya. **** (Kontributor: Wahyu Turi K)
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com
1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB
Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Jumat, 17 Januari 2025 18:42 WIB
Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Jumat, 17 Januari 2025 16:55 WIB
Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Jumat, 17 Januari 2025 15:54 WIB