Berita , D.I Yogyakarta , Pilihan Editor

Malioboro Mall Resmi Jadi Aset Pemda DIY Usai Kontrak Berakhir, Bagaimana Nasib Pegawai Lama?

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
Malioboro Mall Resmi Jadi Aset Pemda DIY Usai Kontrak Berakhir, Bagaimana Nasib Pegawai Lama?
Malioboro Mall Resmi Jadi Aset Pemda DIY Usai Kontrak Berakhir, Bagaimana Nasib Pegawai Lama?
HARIANE - Malioboro mall resmi jadi aset Pemda DIY usai kontrak dengan pengelola lama berakhir. Selain Malioboro Mall, Pemda DIY juga akan mengambil alih Ibis Hotel Yogyakarta.
Berita Malioboro Mall resmi jadi aset Pemda DIY disampaikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X selaku Gubernur DIY pada Selasa, 13 September 2022.
Malioboro Mall resmi jadi aset Pemda DIY untuk selanjutnya dikelola dan membuka lapangan bagi masyarakat setempat. Namun, bagaimanakah nasib pegawai lama Maliboro Mall?

Malioboro Mall Resmi Jadi Aset Pemda DIY

BACA JUGA : Mengembalikan Malioboro, Jalan Ikonik di Jogja sebagai Falsafah Hidup "Wong Jogja" 
Dikutip dari akun Twitter resmi Humas Pemda DIY, Gubernur DIY mengungkapkan bahwa Pemda telah mengambil alih Malioboro Mall dan Ibis Hotel. Ia juga menegaskan tidak akan memberhentikan atau melakukan PHK terhadap pegawai lama yang sebelumnya telah bekerja di Malioboro Mall dan Hotel Ibis.
"Tidak ada yang di PHK. Saya minta tidak ada karyawan yang di PHK. Kami minta mall jangan  ditutup, justu masalah itu kalau ditutup," ungkapnya.
Gubernur DIY juga menegaskan akan mempertahankan Malioboro Mall yang eksistensinya telah dikenal masyarakat baik masyarakat Yogyakarta maupun pengunjung dari luar wilayah Yogyakarta.
Pemda DIY sebelumnya telah menggelar kesepakatan bersama dengan PT. Setia Mataram Tri Tunggal sebagai pengelola baru aset milik Pemda DIY, termasuk Malioboro Mall dan Ibis Hotel Yogyakarta.
Penandatanganan ini dilangsungkan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta pada Selasa, 13 September 2022.
Terkait nasib pegawai Malioboro Mall dan Hotel Ibis, Pemda DIY mengatakan akan membuka rekrutmen pegawai baru jika diperlukan.
"Karyawan lama akan masuk ke manajemen baru.  Harus menjadi prioritas, saya ndak minta dia (para pekerja) untuk dipensiunkan (di-PHK)," tegasnya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Senin, 02 Juni 2025
Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Senin, 02 Juni 2025
Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Senin, 02 Juni 2025
Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Senin, 02 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Senin, 02 Juni 2025
Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025