Berita , D.I Yogyakarta

Masuki Musim Kemarau, Petani Gunungkidul Pilih Menanam Bawang Merah

profile picture Pandu S
Pandu S
Masuki Musim Kemarau, Petani Gunungkidul Pilih Menanam Bawang Merah
Petani Bawang Merah di Gunungkidul Sedang Membersihkan Rumput Liar. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Memasuki musim kemarau, sejumlah petani di Kabupaten Gunungkidul saat ini lebih memilih menanam bawang merah. Hal ini dilakukan karena para petani merasa tanaman bawang merah lebih mudah dirawat.

Seperti petani yang berada di Kalurahan Karangrejek, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Hampir seluruh petani disini menanam bawang merah.

"Masuk kemarau sekarang tanamnya bawang merah," kata salah satu petani, Sarto saat ditemui dilahan pertanian miliknya pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Sarto mengaku, perawatan bawang merah dari mulai tanam hingga panen tidak memerlukan air yang banyak. Tanaman bawang merah juga dirasa cocok apabila ditanam saat musim kemarau.

"Sekarang (musim kemarau) berkembangnya lebih maksimal," ujar Sarto.

Masa tanam dari mulai bibit hingga panen, lanjut Sarto, tanaman bawang merah juga tergolong singkat. Selama kurang lebih 2 bulan, bawang merah sudah bisa dipanen.

"Dari mulai tanam sekitar 7 sampai 8 minggu," tambah Sarto.

Meski terbilang mudah dalam perawatan, Sarto dan petani lainnya masih diliputi rasa kekhawatiran. Hal ini karena banyaknya ancaman hama yang setiap saat bisa menyerang tanaman bawang merah mereka.

"Kita harus sering-sering memantau. Yang pasti juga kita kasih obat tanaman," ujarnya.

Untuk satu kali pemberian obat, Sarto dan petani lain biasanya harus merogoh kocek mulai dari Rp40 ribu hingga Rp50 ribu.

"Sekali masa tanam, biasanya empat hingga lima kali pemberian obat," tambahnya.

Pihaknya juga menerapkan sistem tumpang sari di lahan pertaniannya. Selain diisi tanaman bawang merah, juga ditanami kacang tanah.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Jumat, 09 Mei 2025
Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Jumat, 09 Mei 2025
Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Jumat, 09 Mei 2025
Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Jumat, 09 Mei 2025
Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Jumat, 09 Mei 2025
Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Jumat, 09 Mei 2025
Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat, 09 Mei 2025
Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Jumat, 09 Mei 2025
Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Jumat, 09 Mei 2025
Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Jumat, 09 Mei 2025