Kasus Nenek Dikeroyok Karena Curi Kue di Pasar Niten Bantul, UPTD PPA Siap Ambil Tindakan

HARIANE - Kasus pengeroyokan seorang nenek berinisial N akibat mencuri kue di pasar Niten mendapat perhatian khusus dari Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A) Kabupaten Bantul. 

Diketahui, N yang saat itu sedang kelaparan dianiaya sejumlah orang akibat kedapatan mencuri kue di salah satu lapak Pasar Niten Bantul, Sabtu 26 Agustus 2023. 

Menanggapi tindakan tidak berperikemanusiaan oleh sejumlah orang dalam peristiwa itu, UPT PPA Bantul akan mendampingi N selaku korban pengeroyokan.

Ketua UPTD PPA Bantul, Sylvi Kusumaningtyas mengatakan pihaknya akan melindungi nenek yang telah menjadi korban pengeroyokan dengan mencari tahun informasi dari Bhabinkamtibmas setempat. 

"Kami akan menanyakan detail kejadian ke Bhabinkamtibmas  setempat atas pengeroyokan yang dialami nenek N," ujar Sylvi Kusumaningtyas, Kamis 31 Agustus 2023.

Nenek Dikeroyok Karena Curi Kue di Pasar Niten Bantul Dapat Bantuan

Pihaknya akan memberikan dukungan terhadap nenek N yang diketahui kelaparan sehingga nekat mencuri kue dan mendapatkan pengeroyokan dari warga. 

Pihaknya juga akan menggelar kasus dengan pihak - pihak terkait yang membiarkan warganya sehingga bisa sampai kelaparan. 

"Kami akan hadirkan keluarga, dukuh hingga lurah, lalu menanyakan kenapa bisa ada pembiaran terhadal korban yang sedang kelaparan," ungkapnya. 

Tak hanya mendampingi, pihaknya juga  akan fokus terhadap segala kebutuhan wanita paruh baya itu. 

"Baik kebutuhan pendampingan hukum hingga psikologi terhadal nenek N," ucapnya. 

Sylvi Kusumaningtyas menyayangkan dan prihatin atas kejadian yang menimpa N yang seharusnya tidak terjadi terlepas apa yang telah dilakukan N.