Berita , Budaya , Wisata
Pasar Baru Siap Dijadikan Destinasi Wisata Oleh Pemkot Jakpus, Simak Kisah Unik Kawasan Berusia 202 Tahun Ini
Admin
Pasar Baru Siap Dijadikan Destinasi Wisata Oleh Pemkot Jakpus, Simak Kisah Unik Kawasan Berusia 202 Tahun Ini
HARIANE – Kawasan Pasar Baru siap dijadikan destinasi wisata pada tahun 2022 oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat.
Dikutip dari pusat.jakarta.go.id, Pemkot Administrasi Jakarta Pusat akan merealisasikan penataan besar-besaran kawasan tersebut hingga Pasar Baru siap dijadikan destinasi wisata dan juga pusat perbelanjaan.
Pembahasan terkait Pasar Baru siap dijadikan destinasi wisata juga dilakukan pada rapat usulan Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat pada hari Senin, 21 Maret 2022.
Pasar Baru siap dijadikan destinasi wisata karena syarat nilai budaya
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setko Administrasi Jakarta Pusat, Bakwan Ferizan Ginting juga menjelaskan bahwa kondisi Pasar Baru yang kurang berkembang mengakibatkan harus dilakukan penataan. "Pasar Baru sebagai kawasan budaya, kita lihat kondisinya kurang begitu bagus apalagi usianya sudah hampir 202 tahun. Ini momentum bagi kita untuk mengangkat kembali Pasar Baru dengan melakukan penataan," tuturnya. Pasar Baru memang dikenal sebagai lokasi yang kaya akan budaya dan sejarah, terutama sejarah Kota Jakarta. Dengan umur yang akan mencapai 202 tahun, kawasan ini patut dilestarikan.BACA JUGA : Manfaat Jamu Kunyit Asam Tradisional PKK Cilangkap, Walikota Jaktim : Badan Terasa Lebih SegarPasar Baru merupakan pusat perbelanjaan yang tak asing untuk warga Jakarta dan terletak di Jalan Pasar Baru, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Didirikan pada tahun 1820, Pasar Baru merupakan pusat perbelanjaan tertua di Jakarta. Bahkan, Pasar Baru sudah didirikan sejak zaman penjajahan Belanda dan VOC. Dikutip dari kebudayaan.kemendikbud.go.id, pada zaman penjajahan VOC, Pasar Baru memiliki ejaan "Pasar Baroe" dan disebut juga "De Nieuwe Markt" dalam bahasa Belanda. Keberadaan kawasan ini tak lepas dari sejarah perpindahan ibu kota kolonial ke Weltervreden (sekitar Gambir, Lapangan Banteng dan Istana Merdeka). Pada zaman ini, Pasar Baru merupakan pusat perbelanjaan bergengsi untuk orang-orang Eropa karena berlokasi dengan kawasan elit Rijswijk pada zamannya (sekarang jalan Veteran, Jakarta Pusat)