Berita , D.I Yogyakarta

Pasar Terban Segera Direvitalisasi, Para Pedagang Pindahan ke Shelter Sementara

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Pasar Terban Segera Direvitalisasi,
Pedagang Pasar Terban mulai memindahkan barang-barangnya ke shelter sementara. (Foto: Pemkot Yogya)

HARIANE – Pemerintah Kota Yogyakarta akan merevitalisasi bangunan Pasar Terban di mana pembongkaran pasar rencananya akan dilakukan pada Jumat, 19 April 2024.

Sejumlah pedagang pasar tersebut untuk akan menempati shelter sementara yang terletak di Jalan Babaran. Pemindahan barang-barang dagangan pun telah dilakukan sejak Selasa, 16 April 2024.

Kepala Bidang Pasar Rakyat Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, Gunawan Nugroho Utomo mengatakan, shelter sementara tersebut sudah dipersiapkan sejak sebelum lebaran dan seluruh pedagang sudah mengetahui dimana mereka akan menempati kios di shelter tersebut.

Rencananya seluruh pedagang Pasar Terban harus menempati dan berjualan di shelter sementara mulai Jumat, 19 April 2024.

Pemindahan barang-barang dagangan, katanya, dilakukan secara mandiri oleh para pedagang. Seluruhnya akan menempati shelter sementara itu selama delapan bulan.

"Untuk pembongkaran pasar ini akan dimulai pada Jumat, jadi pada hari Kamis semua pedagang sudah pindah di shelter sementara," kata Gunawan, Rabu, 17 April 2024.

Ia menambahkan revitalisasi pasar tersebut untuk mengakomodir para pedagang lama dan para pedagang kaki lima (PKL) yang berada di wilayah Gondokusuman.

"Jumlah keseluruhan pedagang Pasar Terban adalah 289 pedagang. Rencananya pasar ini akan di bangun tiga lantai dengan desain modern namun tetap mendepannya ciri khas Jogja," sambungnya.

Sementara itu salah satu pedagang Pasar Terban yang menjual plastik dan dos, Heriyanto mengatakan sudah sejak Selasa pihaknya mulai menyicil barangnya untuk dipindahkan ke shelter sementara. Ia juga menyambut baik revitalisasi bangunan pasar tersebut.

Heriyanto pun sudah menginformasikan kepada para pembeli dan pelanggannya terkait kepindahannya berjualan di shelter sementara. 

"Disana saya dapat kios dengan ukuran 2x1 meter, mudah-mudahan di sana lebih bagus, lebih bersih dan tertata lagi. Jadi pembeli bisa nyaman,” pungkasnya.

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Jumat, 09 Mei 2025
Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Jumat, 09 Mei 2025
Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Jumat, 09 Mei 2025
Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Jumat, 09 Mei 2025
Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Jumat, 09 Mei 2025
Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Jumat, 09 Mei 2025
Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat, 09 Mei 2025
Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Jumat, 09 Mei 2025
Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Jumat, 09 Mei 2025
Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Jumat, 09 Mei 2025