Persiapan Lalu Lintas Lebaran 2023, Jalan Cinomati Bantul Dilarang Dilewati Kendaraan

HARIANE - Untuk menghadapi kepadatan lalu lintas saat lebaran 2023, Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul, Yogyakarta akan mempersiapkan pengamanan di sejumlah pos pantau.

Dishub Bantul mengungkapkan akan menjalankan operasi pengamanan lalu lintas selama 14 hari masa lebaran.

Salah satu langkah antisipasi kecelakaan selama masa lebaran di Bantul, kendaraan yang akan melintasi Jalan Cinomati akan dialihkan karena jalur yang rawan. 

Lalu Lintas Lebaran 2023 di Bantul, Pos Pantau Disiapkan

Dishub Bantul menyebutkan ratusan personel akan dikerahkan dalam menghadapi lebaran sejak H-7 hingga H+7.

“Kita terjunkan 751 personel dari total seluruh operasi. Sebenarnya personel kita hanya 125 orang, akan tapi nanti kita piketkan bergilir,” kata Kepala Dishub Bantul, Singgih Riyadi saat ditemui pada Rabu, 29 Maret 2023.

Ia menjelaskan, dalam menghadapi lalu lintas lebaran di Bantul pihaknya akan membagi dua pengamanan, yaitu H-7 lebaran dan H+7 lebaran.

Untuk H-7 lebaran, pengamanan akan difokuskan pada jalur mudik yang memasuki wilayah Kabupaten Bantul antara lain di pos induk Gabusan, Seandakan, Klangon Sedayu, Piyungan, dan TPR (Tempat Pemungutan Retribusi) Parangtritis.

“Sebelum lebaran angkutan bahan pokok sembako diprioritaskan untuk menjamin ketersediaan pangan.bLebaran angkutan besar dibatasi, diutamakan arus mudik dan arus balik,” jelasnya.

Sedangkan hingga H+7 lebaran, Dishub akan menambah 5 pos pantau yang memfokuskan pada jalur-jalur pariwisata.

Selain yang telah disebutkan di atas, Dishub akan menambah pos di Hutan Pinus Mangunan, Puncak Becici, Pinus Pengger, jalur Cinomati, dan Jembatan Kretek II.

Khusus jalur Cinomati yang merupakan titik rawan kecelakaan, katanya, personel yang ditempatkan di sana nantinya ditugaskan untuk mengalihkan kendaraan ke jalur lain selama masa lebaran di Bantul.