Berita , D.I Yogyakarta

Program Makan Bergizi Gratis Urung Dilaksanakan di Gunungkidul

profile picture Pandu S
Pandu S
Program Makan Bergizi Gratis Urung Dilaksanakan di Gunungkidul
SMK N 3 Wonosari, Salah Satu Sekolah di Gunungkidul Yang Akan Digunakan Untuk Uji Coba Makan Bergizi Gratis. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicetuskan oleh Presiden Prabowo Subianto belum dilaksanakan di Kabupaten Gunungkidul. Belum lengkapnya sarana dan prasarana serta anggaran menjadi alasan program MBG ditunda pelaksanaannya di Gunungkidul.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Gunungkidul, Nunuk Setyowati, mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi terkait jadwal pelaksanaan MBG.

Selain itu, petunjuk teknis mengenai mekanisme pelaksanaan program MBG juga belum tersedia.

Sebelumnya, sudah ada wacana bahwa uji coba pelaksanaan MBG akan dilakukan di SDN 1 Wonosari.

"Jadwalnya belum ada. Sampai saat ini program MBG untuk sekolah-sekolah di Gunungkidul belum dilaksanakan," kata Nunuk saat dihubungi, Selasa (7/1/2025).

Meski lokasi yang akan digunakan sebagai dapur sehat sudah disiapkan, dapur tersebut belum dapat beroperasi.

Hal ini disebabkan belum lengkapnya sarana dan prasarana dapur. Lokasi dapur sehat tersebut berada di lingkungan Kodim 0730/Gunungkidul.

Pihaknya juga masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat mengenai pelaksanaan program MBG.

"Dulunya hendak uji coba di SDN 1 Wonosari, SMPN 1 Wonosari, SMAN 1 Wonosari, dan SMKN 3 Wonosari dengan jumlah siswa sekitar 3.100 orang, tetapi sampai sekarang belum terlaksana," paparnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan, menjelaskan dapur sehat nantinya akan mencukupi kebutuhan sekitar 3.107 porsi untuk siswa sekolah dan ibu hamil dalam radius 2–5 kilometer.

"Pemerintah pusat masih mendistribusikan sarana dan prasarana untuk melengkapi kebutuhan dapur sehat. Saat ini kami baru memiliki satu dapur, tetapi tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan di lokasi lain," kata Roni.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Program Makan Bergizi Gratis Belum Dilaksanakan, Pemda DIY Sudah Siapkan Dana Rp 42 ...

Program Makan Bergizi Gratis Belum Dilaksanakan, Pemda DIY Sudah Siapkan Dana Rp 42 ...

Rabu, 08 Januari 2025 14:10 WIB
Berapa Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 8 Januari 2025? Cek Disini Sebelum ...

Berapa Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 8 Januari 2025? Cek Disini Sebelum ...

Rabu, 08 Januari 2025 10:08 WIB
Menelisik Inovasi Warga Gunungkidul Produksi Skincare Berbahan Rumput Laut

Menelisik Inovasi Warga Gunungkidul Produksi Skincare Berbahan Rumput Laut

Rabu, 08 Januari 2025 09:30 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 8 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 8 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Rabu, 08 Januari 2025 09:19 WIB
Tidak Ada Pemangkasan Masa Tinggal Jamaah, Ternyata ini Penyebab Ongkos Haji 2025 Turun

Tidak Ada Pemangkasan Masa Tinggal Jamaah, Ternyata ini Penyebab Ongkos Haji 2025 Turun

Rabu, 08 Januari 2025 00:44 WIB
Jadwal Haji 2025 : Mulai dari Keberangkatan ke Arab Saudi Hingga Pulang ke ...

Jadwal Haji 2025 : Mulai dari Keberangkatan ke Arab Saudi Hingga Pulang ke ...

Selasa, 07 Januari 2025 22:19 WIB
Gudang Mebel di Jalan Wates Kasihan Bantul Kebakaran, Empat Mobil Damkar Dikerahkan

Gudang Mebel di Jalan Wates Kasihan Bantul Kebakaran, Empat Mobil Damkar Dikerahkan

Selasa, 07 Januari 2025 20:02 WIB
Kasus PMK Merebak di Kabupaten se-DIY, Pemkot Yogya Tingkatkan Kewaspadaan

Kasus PMK Merebak di Kabupaten se-DIY, Pemkot Yogya Tingkatkan Kewaspadaan

Selasa, 07 Januari 2025 18:39 WIB
Terdampak Cuaca Ekstrem, Harga Cabai di Kota Yogya Capai Rp 100 Ribu

Terdampak Cuaca Ekstrem, Harga Cabai di Kota Yogya Capai Rp 100 Ribu

Selasa, 07 Januari 2025 17:36 WIB
Update Kasus PMK di Gunungkidul: 893 Sapi Terjangkit, 63 Diantaranya Mati

Update Kasus PMK di Gunungkidul: 893 Sapi Terjangkit, 63 Diantaranya Mati

Selasa, 07 Januari 2025 17:16 WIB