Berita , D.I Yogyakarta

Tinjau Program Pengairan di Gunungkidul, Prabowo: Banyak Potensi Air di Gunungkidul

profile picture Pandu S
Pandu S
Tinjau Program Pengairan di Gunungkidul, Prabowo: Banyak Potensi Air di Gunungkidul
Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto meninjau Program Pengairan di Gunungkidul. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Gunungkidul, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto berharap masyarakat di Gunungkidul tidak lagi kesulitan air bersih.

Diberitakan sebelumnya, Prabowo Subianto melaksanakan kunjungan kerja di Kalurahan Banyusoco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul pada Senin, 3 Juni 2024. Dalam kunjungannya, Prabowo Subianto meninjau program bantuan pengairan dari Universitas Pertahanan.

Rektor Universitas Pertahanan, Letjen Jonni Mahroza mengatakan bahwa program ini merupakan hasil penelitian dan eksplorasi dari Satuan Tugas (Satgas) Air Universitas Pertahanan.

"Bapak Menteri Pertahanan meninjau program pompanisasi dan pipanisasi air untuk pengairan lebih kurang 1.009 hektare di wilayah Banyusoco dan Karangduwet," kata Rektor Universitas Pertahanan, Letjen Jonni Mahroza saat ditemui pada Senin, 3 Juni 2024.

Pihaknya menjelaskan, mekanisme pelaksanaan program ini ialah mengangkat air dari goa bawah tanah. Setelah berhasil diangkat, air tersebut kemudian dialirkan melalui sejumlah tandon untuk mengairi lahan-lahan pertanian masyarakat.

"Kita mengalirkan air dari goa ke atas dengan menggunakan tenaga surya. Menggunakan 82 tandon di 5 titik," jelasnya.

Untuk mengalirkan air tersebut, digunakan paralon sepanjang 79 km.

Lebih lanjut, Universitas Pertahanan memilih lokasi di Kabupaten Gunungkidul karena masyarakat disini selalu kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air bersih.

"Karena Gunungkidul terkenal selalu kesulitan air saat musim kemarau. Sehingga kita melanjutkan proyek yang sudah pernah kita mulai untuk konsumsi air rumah tangga, sekarang untuk pertanian," tambahnya.

Sebelumnya, masyarakat di Gunungkidul hanya bisa memanen satu kali dalam satu tahun, karena hanya memanfaatkan penampungan air saat hujan. Diharapkan, dengan dibangunnya program pengairan ini, masyarakat Gunungkidul dapat memanen 2 hingga 3 kali dalam satu tahun.

Sementara itu, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto juga berharap, di Kabupaten Gunungkidul untuk dibangun lebih banyak lagi pengairan. Mengingat, banyak potensi air yang berada di bawah tanah untuk dapat dimanfaatkan.

"Alhamdulillah, ada potensi air yang sangat besar," kata Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Minggu, 06 April 2025
Tak Ada Kejelasan, Keluarga Korban Tabrak Lari di Semarang Tuntut Keadilan

Tak Ada Kejelasan, Keluarga Korban Tabrak Lari di Semarang Tuntut Keadilan

Minggu, 06 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 6 April 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 6 April 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini

Minggu, 06 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 6 April 2025, Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 6 April 2025, Mulai Naik atau Turun ...

Minggu, 06 April 2025
Menelisik Jejak Manusia  Masa Prasejarah di Goa Broholo

Menelisik Jejak Manusia  Masa Prasejarah di Goa Broholo

Minggu, 06 April 2025
Polres Kulon Progo Siap Amankan Libur Lebaran

Polres Kulon Progo Siap Amankan Libur Lebaran

Minggu, 06 April 2025
Bocah 5 Tahun di Tangsel Hilang, Diduga Hanyut di Kali Pondok Aren

Bocah 5 Tahun di Tangsel Hilang, Diduga Hanyut di Kali Pondok Aren

Minggu, 06 April 2025
Arus Balik Lebaran 2025, Flag Off One Way Nasional Diterapkan 6 April

Arus Balik Lebaran 2025, Flag Off One Way Nasional Diterapkan 6 April

Minggu, 06 April 2025
Ratusan Penumpang Program Mudik Gratis Arus Balik Kemenhub Diberangkatkan dari Terminal Giwangan

Ratusan Penumpang Program Mudik Gratis Arus Balik Kemenhub Diberangkatkan dari Terminal Giwangan

Sabtu, 05 April 2025
Arus Balik Lebaran, Daop 6 Yogyakarta Berangkatkan 30.197 Penumpang dari Stasiun di Jogja

Arus Balik Lebaran, Daop 6 Yogyakarta Berangkatkan 30.197 Penumpang dari Stasiun di Jogja

Sabtu, 05 April 2025