Berita , Jateng
Total 12 Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Keterangan Tersangka Berubah-ubah
"Kalau masih dibutuhkan, (sembilan korban yang dimakamkan) bisa dibongkar kembali," sebutnya, Selasa petang.
Dari pengakuan tersangka, Hendri Yulianto menjelaskan jika modus pembunuhan dengan memberikan minuman bercampur racun ikan.
Slamet kemudian mengubur seluruh korbannya di kebun miliknya.
Disebutkan, bahwa tersangka Slamet telah mengambil uang dari para korban dengan jumlah yang berbeda-beda.
"Ada yang Rp 40 juta, Rp 70 juta, untuk membayar hutang dan kebutuhan sehari-hari," sebutnya.
AKBP Hendri Yulianto menjelaskan upaya polisi untuk menguak seluruh fakta dari kasus ini terus dilakukan.
Sementara, menurutnya keterangan dari tersangka Slamet masih berubah-ubah.
Sementara pihaknya masih menunggu proses otopsi dan identifikasi korban dukun pengganda uang Banjarnegara lainnya. ****
Temukan artikel lainnya di harianejogja.com