Sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel berhasil diamankan oleh Kapolres Tapsel. (Foto: Twitter/Bambangelf)
HARIANE – Sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel menjadi sorotan masyarakat bahkan pemerintah setempat, remaja yang terlibat dinyatakan sebagai pelajar salah satu SMA Kabupaten Tapsel dan lulusan sekolah keagamaan di Tapsel.Kejadian sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel tersebut beredar melalui sebuah video amatir pada Sabtu, 19 November 2022, lokasi kejadian di Desa Panompuan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.Sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel ini dipandang tidak terpuji, lantaran para remaja berseragam pramuka tersebut tampak menendang seorang nenek yang tengah berjalan hingga terpental.
Rekaman video sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel, diunggah akun FacebookCantikhrp Harahap pada Sabtu, 19 November 2022 memperlihatkan sekelompok remaja sedang konvoi menggunakan beberapa sepeda motor.Sekelompok remaja aniaya nenek di Tapsel viral usai video amatir kejadiannya tersebar di media sosial. (Foto: Twitter/zoelfick)Mereka tampak berhenti di depan seorang nenek di pinggir jalan, video yang diambil oleh salah satu pelaku memperlihatkan kedua rekannya yang berhenti di depan korban turun dari motor, namun tiba-tiba salah satu rekannya yang lain menendang korban hingga terpental.Spontan nenek tersebut berteriak meminta tolong sedangkan para pelaku berlalu menggunakan motor mereka.Sontak kejadian tersebut mengundang rasa geram netizen lantaran tindakan para remaja yang mencerminkan perbuatan tercela.Peristiwa ini kemudian disorot oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD.Mahfud retweet video amatir pelaku melalui akun Twitter-nya @mohmahfudmd.“Ini lagi @DivHumas_Polri Motornya T 3350 BK,” bubuh keterangan dalam unggahannya.Sementara pihak Polres Tapanuli Selatan bergerak sigap menangkap pelaku.