HARIANE - Setidaknya, sebanyak 156.080 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabodetabek melalui jalan tol pada H-7 Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) atau Senin, 18 Desember 2023.
Menurut Lisye Oktaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga mengatakan, jumlah ini merupakan akumulasi arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama.
"Dari empat gerbang tol tersebut, terjadi peningkatan volume kendaraan pada H-7 libur Natal dibandingkan dengan lalu lintas normal, dengan kenaikan mencapai 18,31 persen. Jika dibandingkan dengan periode Natal tahun sebelumnya, total volume lalu lintas meningkat 8,51%," ungkap Lisye dalam keterangannya pada Selasa 19 Desember 2023.
Distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek mayoritas menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) dengan 65.090 kendaraan (41,70%). Sementara sebanyak 53.560 kendaraan (34,32%) menuju arah Barat (Merak), dan 37.430 kendaraan (23,98%) menuju arah Selatan (Puncak).
Detailnya, arus lalu lintas ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) melalui GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama menunjukkan peningkatan signifikan dari lalu lintas normal.
Lalu lintas menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama meningkat sebesar 23,07%, sedangkan menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama meningkat sebesar 19,38%.
Sementara arus lalu lintas ke arah Barat (Merak) melalui GT Cikupa mengalami peningkatan sebesar 15,22% dari lalu lintas normal.
Adapun lalu lintas ke arah Selatan (Puncak) melalui GT Ciawi juga menunjukkan peningkatan sebesar 18,03% dari lalu lintas normal.
Peningkatan signifikan ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat yang memilih menggunakan jalan tol untuk merayakan momen libur Natal.
Jasa Marga terus memantau dan memastikan kelancaran arus lalu lintas guna mendukung pergerakan masyarakat pada musim liburan ini.****