Berita

3 Strategi Pemerintah Atasi Antrian Panjang Mudik Lebaran 2024 di Pelabuhan Merak

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
3 Strategi Pemerintah Atasi Antrian Panjang Mudik Lebaran 2024 di Pelabuhan Merak
Pemerintah terapkan strategi penguraian kemacetan di Pelabuhan Merak selama musim mudik lebaran 2024. (Ilustrasi: Freepik/rawpixel.com)

HARIANE - Pelabuhan Merak, Banten menjadi salah satu titik kemacetan setiap menjelang perayaan Idul Fitri, termasuk saat musim mudik lebaran 2024. 

Tahun ini antrian kendaraan yang hendak menyeberang ke Sumatra melalui Pelabuhan Merak bahkan dilaporkan harus menunggu selama 6 jam sebelum bisa masuk kapal.

Untuk mengurai antrian panjang Pelabuhan Merak, pemerintah melalui Menteri Perhubungan dan Menko PMK menyiapkan strategi operasional pelabuhan. 

Strategi itu disampaikan kedua menteri tersebut usai meninjau Pelabuhan Merak pada Minggu, 7 April 2024 kemarin. 

Strategi yang pertama menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi adalah memaksimalkan Pelabuhan Panjang, Lampung sebagai jalur alternatif penyeberangan pemudik. 

“Kami memaksimalkan untuk dapat memanfaatkan Pelabuhan Panjang di Tanjung Karang, Lampung. Akan dibuat rute ke Panjang, baik dari Bakauheni maupun Ciwandan. Nanti dipilah peruntukannya. Karena, jika ke Panjang maka menghemat hampir 1 jam perjalanan bagi yang ingin ke Ibu Kota Lampung. Ini sangat positif," jelas Budi, dikutip dari laman Kemenhub pada Senin, 8 April 2024. 

Strategi penguraian macet mudik lebaran 2024 adalah menindah truk yang kelebihan muatan dan kelebihan dimensi (over dimension over load).

Penindakan dilakukan dengan meminggirkan truk karena dianggap menyebabkan lalu lintas di jalur mudik menjadi terhambat. 

“Tadi kami ada kesepakatan dengan Kapolda, ada tindakan hukum yang harus kita lakukan terhadap ODOL tanpa terkecuali. Kita minta pemilik untuk mentaati, atau kita akan pinggirkan mereka untuk tidak jalan, karena mereka menganggu perjalan mudik kali ini,” kata Menhub.

Strategi yang ketiga disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy yang menyebutkan bahwa kapal dari Merak ke Bakauheni hanya akan menurunkan penumpang lalu kembali lagi ke Merak. 

Sementara untuk aktivitas bongkar muat dilakukan dari Pelabuhan Ciwandan ke Bakauheni, atau dari Ciwandan ke Panjang. 

"Di samping akan kita lihat perkembangan, nanti kapal dari Merak ke Bakauheni itu hanya nge-drop penumpang, semuanya, dan langsung kembali ke Merak untuk angkut penumpang. Tidak ada lagi skema 7-3 atau 4-3 tidak ada, kemudian untuk yang membongkar dan muat itu hanya dari Ciwandan ke Bakauheni, atau ke Panjang. Sementara dari Merak khusus untuk drop saja. Kosong balik untuk isi kembali. Tentu saja ini akan kita lihat perkembangan karena mengingat antisipasi situasi sekarang perkembangan," kata Menko Muhadjir.

Ads Banner

BERITA TERKINI

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025