Berita , Jabodetabek

5 Pelaku Begal Casis Bintara Dibekuk, 1 Tewas Ditembak di Dada Karena Melawan

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
begal casis bintara
Polisi tembak mati salah satu pelaku begal casis Bintara Polri karena melawan saat ditangkap. (PMJ)

HARIANE – Lima pelaku begal casis Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo (18) berhasil dibekuk aparat kepolisian.

Lima pelaku yang berinisial PN, AY, MS, C dan W ditangkap pada Rabu, 15 Mei 2024. Dari kelimanya, polisi menembak mati satu pelaku berinisial PN lantaran melakukan perlawanan.

“Dalam pengembangan tersebut pelaku melakukan perlawanan kepada polisi. Sehingga kami melakukan tindakan tegas terukur,” ujar Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu.

Jasad pelaku yang meninggal dunia kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Polri untuk dilakukan pemeriksaan.

Dokter RS Polri Niken mengatakan, berdasarkan pemeriksaan jenazah, ditemukan satu luka tembak pada bagian dada pelaku PN.

“Luka tembak masuk dari depan dan keluar mengarah ke kiri belakang. Luka tembak di dada, jadi dada, pertengahan dada, keluar di dada kiri dan Cuma 1 luka tembak,” ujar Niken dikutip dari PMJ.

Berusaha Kabur, 2 Pelaku Begal Casis Bintara Polri Ditembak di Bagian Kaki

Selain menembak mati pelaku begal casis Bintara berinisial PN, Polisi juga menembak dua pelaku lainnya yaitu AY dan MS.

Polisi menembak kedua pelaku tersebut di bagian kaki lantaran berusaha kabur. Perlu diketahui, PN, AY dan MS adalah pelaku utama dalam kasus pembegalan di Kebon Jeruk, Jakarta Barat tersebut.

“Yang ditembak mati adalah pelaku utama atas nama PN, untuk pelaku utama ada tiga, yang dua atas nama AY dan MS, ditembak di kaki,” ujar Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu.

Sebagai tambahan informasi, kasus pembegalan terhadap casis alias calon siswa Bintara Polri di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar terjadi pada 11 Mei 2024 sekitar pukul 04.00 WIB.

Korban dibegal saat perjalanan hendak mengikuti tes Bintara Polri di Polda Metro Jaya. Akibat dari insiden tersebut, jari kelingking korban putus setelah terkena sabetan benda tajam pelaku. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Senin, 31 Maret 2025
Jelang Lebaran, Bupati Sleman Tinjau Pos Pengamanan dan Infrastruktur yang Rusak Akibat Longsor

Jelang Lebaran, Bupati Sleman Tinjau Pos Pengamanan dan Infrastruktur yang Rusak Akibat Longsor

Minggu, 30 Maret 2025
Libur Lebaran Tiba, Suraloka Interactive Zoo Hadirkan Zona Baru dengan Berbagai Spesies Hewan

Libur Lebaran Tiba, Suraloka Interactive Zoo Hadirkan Zona Baru dengan Berbagai Spesies Hewan

Minggu, 30 Maret 2025
Refleksi Idul Fitri 1446 H, Haedar Nashir Ingatkan Umat Muslim Tumbuhkan Jiwa Khalifatullah ...

Refleksi Idul Fitri 1446 H, Haedar Nashir Ingatkan Umat Muslim Tumbuhkan Jiwa Khalifatullah ...

Minggu, 30 Maret 2025
Seorang Warga Girimulyo Sempat Tertimbun Tanah Longsor Selama Satu Jam

Seorang Warga Girimulyo Sempat Tertimbun Tanah Longsor Selama Satu Jam

Minggu, 30 Maret 2025
Pemkab Kulon Progo Dorong Normalisasi Sungai Serang Segera Dilakukan

Pemkab Kulon Progo Dorong Normalisasi Sungai Serang Segera Dilakukan

Minggu, 30 Maret 2025
Antisipasi Gangguan Lalu Lintas Mudik, Personil Ganjal Ban Disiagakan di Tanjakan Slumprit Gunungkidul

Antisipasi Gangguan Lalu Lintas Mudik, Personil Ganjal Ban Disiagakan di Tanjakan Slumprit Gunungkidul

Minggu, 30 Maret 2025
12 Kapanewon di Bantul Terdampak Banjir, Sejumlah Bangunan Rusak

12 Kapanewon di Bantul Terdampak Banjir, Sejumlah Bangunan Rusak

Sabtu, 29 Maret 2025
Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda dari Cikarang Ke Gunungkidul ...

Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda dari Cikarang Ke Gunungkidul ...

Sabtu, 29 Maret 2025
Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Sabtu, 29 Maret 2025