Berita , D.I Yogyakarta

Aktivitas Gunung Merapi Terkini, Terjadi 41 Kali Guguran Lava

profile picture Syarifatun
Syarifatun
Aktivitas Gunung Merapi
Aktivitas Gunung Merapi terkini, terjadi awan panas guguran pada 12 Maret. (Foto twitter/BPPTKG)

HARIANE-Aktivitas Gunung Merapi hingga kini masih menjadi hal yang penting dan utama untuk diawasi, terutama masyarakat yang bertempat tinggal tidak jauh dari area gunung tersebut.

Erupsi Gunung Merapi terjadi kembali pada Sabtu, 11 Maret 2023 dan menyebabkan terjadinya awan panas guguran bahkan hingga hujan abu vulkanik di daerah Kota Magelang.

Berdasarkan pantauan dari petugas, kini status aktivitas Merapi pada level tiga yakni level siaga. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada pada setiap peregrakan maupun aktivitas yang terjadi di Gunung Merapi.

Aktivitas Gunung Merapi Terkini

Dilansir dari akun twitter BPPTKG, Gunung Merapi merupakan salah satu gunung teraktif yang berlokasi di tengah Jawa yang tepatnya berada di wilayah Klaten, Boyolali, Magelang Provinsi Jawa Tengah dan di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.

Gunung tersebut memiliki ketinggian mencapai 2968 mdpl dengan posisis geografis di Latitude -7.542°LU dan Longitude 110.442°BT.

Berdasarkan hasil pengamatan kegempaan Gunung Merapi oleh petugas yang dilansir dari laman magma esdm pada Sabtu,14 Maret 2023 telah terjadi sebanyak 41 kali gempa awan panas guguran dengan amplitude 30-75 mm, 163 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-48 mm, 12 kali gempa Hybrid/Fase banyak dengan amplitudo 3-13 mm, 6 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 23-56 mm dan 50 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 7-23 mm.

Sedangkan aktivitas Gunung Merapi berdasarkan pengamatan visual, gunung terlihat jelas hingga tertutup kabut 0-II. Asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang tinggi sekitar 30-100 meter dari puncak. 

Untuk cuaca terlihat cerah hingga mendung, angin dengan kecepatan lemah hingga sedang ke arah barat daya dan barat. Suhu udara sekitar mencapai 13-26°C dengan kelembaban 57-99% serta tekanan udara sekitar 567-689 mmHg.

Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, potensi bahaya yang kemungkinan terjadi berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya. Meliputi Sungai Boyong, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng dengan sejauh maksimal 5 hingga 7 km. 

Sedangkan pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro dan Sungai Gendol dengan sejauh maksimal 3 hingga 5 km. Lontaran material vulkanik dimungkinkan dapat menjangkau radius 3 km dari puncak apabila terjadi letusan eksplosif.

Aktivitas Gunung Merapi Terkini pada Minggu, 12 Maret 2023, telah terjadi awan panas guguran sekitar pukul 05.22 WIB dengan jarak luncur sekitar 1500 meter menuju arah Barat Daya yakni hulu K. Bebeng.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Seorang Lansia di Kulon Progo Jadi Korban Tabrak Lari

Jumat, 09 Mei 2025
Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Dua Kementerian Berkolaborasi Dukung Pengembangan Wisata Kulon Progo

Jumat, 09 Mei 2025
Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Jumat, 09 Mei 2025
Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Jumat, 09 Mei 2025
Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Jumat, 09 Mei 2025
Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Jumat, 09 Mei 2025
Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat, 09 Mei 2025
Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Jumat, 09 Mei 2025
Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Jumat, 09 Mei 2025
Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Jumat, 09 Mei 2025