Berita

Amerika Serikat Deklarasi Darurat Cacar Monyet: 99 Persen yang Terinfeksi Laki-laki

profile picture Salsa Berlianthi Ariyanto
Salsa Berlianthi Ariyanto
Amerika Serikat Deklarasi Darurat Cacar Monyet: 99 Persen yang Terinfeksi Laki-laki
Amerika Serikat Deklarasi Darurat Cacar Monyet: 99 Persen yang Terinfeksi Laki-laki
HARIANE - Amerika Serikat deklarasi darurat cacar monyet yang disampaikan langsung oleh Xavier Becerra, sekretaris kesehatan Presiden Biden pada hari Kamis, 5 Agustus 2022 menyatakan wabah cacar monyet yang berkembang sebagai darurat kesehatan nasional.
Pengumuman Mr. Becerra yang menyatakan bahwa Amerika Serikat deklarasi darurat cacar monyet dikarenakan saat ini yang telah menginfeksi lebih dari 6.600 jiwa.
Dikutip dari tribratanews.polri.go.id Presiden Biden telah menghadapi tekanan kuat dari pakar kesehatan masyarakat dan aktivis untuk bergerak lebih agresif memerangi cacar monyet. 
BACA JUGA :
Antisipasi Wabah Cacar Monyet di Indonesia, IDI Bentuk Satgas Gabungan dari Berbagai Organisasi Profesi
Lawrence O. Gostin, seorang ahli hukum kesehatan di Universitas Georgetown, menyebut Amerika Serikat deklarasi cacar monyet hari Kamis 5 Juli 2022 sebagai “titik balik penting dalam respons cacar monyet, setelah awal yang tidak bersemangat.”

Amerika Serikat deklarasi cacar monyet dan mulai menyiapkan stok vaksin cacar monyet, yang disebut Jynneos, namun stok vaksin tersebut sangat dibatasi.

Pemerintah Amerika Serikat mendapat kritik karena banyaknya masyarakat yang terinfeksi cacar monyet dan lamanya perluasan pemberian jumlah dosis vaksin cacar monyet.
Pemerintah Amerika Serikat memiliki 20 juta dosis vaksin Jynneos namun sebagian besar vaksin tersebut diketahui telah kadaluarsa.
Amerika Serikat deklarasi darurat cacar monyet karena tingginya angka penularan kasus 6.600 jiwa yang diketahui salah satu penularannya laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki.
BACA JUGA :
WHO Tetapkan Cacar Monyet sebagai Darurat Kesehatan Global: Terbanyak Diderita Laki-Laki Biseksual

Monkeypox atau cacar monyet merupakan virus yang mirip dengan cacar tetapi dengan gejala yang tidak terlalu parah. Pertama kali ditemukan pada awalnya di beberapa bagian Afrika Tengah dan Barat. 

Tetapi dalam wabah saat ini, Amerika Serikat juga memiliki jumlah kasus cacar monyet terbesar di dunia, dan virusnya menyebar dengan cepat. Kurang dari sebulan yang lalu, ada sekitar 700 kasus; sekarang jumlahnya hampir 10 kali lipat.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Minggu, 01 Juni 2025
Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Minggu, 01 Juni 2025
Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Minggu, 01 Juni 2025
Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Minggu, 01 Juni 2025
Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Minggu, 01 Juni 2025
Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Minggu, 01 Juni 2025
Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Sabtu, 31 Mei 2025
Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 31 Mei 2025