Berita , D.I Yogyakarta

Anies Baswedan dan Cak Imin Maju Pilpres 2024, Ketua DPW PKB DIY: Kami Bisa Berkolaborasi Dengan PKS

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Anies Baswedan dan Cak Imin
Anies Baswedan secara resmi menggandeng Cak Imin sebagai cawapresnya untuk Pilpres 2024. (Foto: Instragram/official_nasdem)

HARIANE - Secara resmi pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin atau AMIN dideklarasikan untuk maju Pilpres 2024 mendatang.

Kerja-kerja partai untuk memenangkan pasangan tersebut terus digalakkan.

Ada dugaan, PKS berpotensi mengusung Anies Baswedan dan Cak Imin untuk Pilpres 2024 dan berkoalisi dengan PKB.

Hal itu diutarakan Ketua DPW PKB DIY Agus Sulistiyono yang menyebut adanya potensi berkoalisi dengan PKS, termasuk dalam mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau AMIN.

Menurut pandangannya, di level daerah kerja sama antara dua partai juga sudah berlangsung.

"Fakta membuktikan di Pilkada Jateng 2017, PKB berkolaborasi dengan PKS, PAN dan Gerindra," katanya usai menerima silaturahmi relawan Jarnas Anies Baswedan di Sekretariat DPW PKB DIY Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Senin, 11 September 2023. 

Kolaborasi PKB dan PKS Bisa Menangkan Anies Baswedan dan Cak Imin 

Dia menceritakan, pada Pilkada Jateng 2017, PKB berkoalisi dengan PKS, PAN dan Gerindra mengusung pasangan Sudirman Said-Ida Fauziah. Di sisi yang berseberangan, Ganjar Pranowo-Taj Yasin diusung oleh PDIP, NasDem, PPP, Demokrat, dan Partai Golkar.

Caleg PKB untuk DPR RI Dapil DIY nomor urut 1 ini menyatakan, survei awal pasangan Sudirman Said-Ida Fauziah hanya berkisar 9-11 persen, namun pada hasil akhir menunjukkan angkanya melonjak signifikan meskipun harus menelan pahitnya kekalahan.

Berdasarkan laporan hasil rekapitulasi suara dan penetapan hasil penghitungan suara oleh KPU Jateng, Ganjar-Yasin memperoleh 10.362.694 suara (58,78 persen). Sedangkan pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah memperoleh 7.267.993 suara (41,22 persen).

Berdasarkan pengalaman sebelumnya itu, Agus Sulis menggarisbawahi PKB dan PKS tidak tabu untuk berkoalisi, baik di Pilkada maupun Pilpres.

"Jadi tidak benar ada anggapan PKB dan PKS itu ibarat minyak tanah dengan air yang tidak bisa menyatu. Kami dengan PKS sudah membuktikan di Pilkada Jateng 2017," tegasnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Senin, 02 Juni 2025
Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Senin, 02 Juni 2025
Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Senin, 02 Juni 2025
Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Senin, 02 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Senin, 02 Juni 2025
Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025