Walaupun City menguasai bola dan menciptakan banyak peluang, mereka kesulitan menembus pertahanan rapat Arsenal yang dipimpin oleh Raya.
Tekanan City semakin meningkat menjelang akhir pertandingan. Setelah serangkaian serangan, City akhirnya berhasil menyamakan kedudukan melalui John Stones pada menit ke-99.
Gol tersebut lahir setelah rebound dari tendangan Gvardiol, yang dihadapi Raya tetapi tidak mampu menghalau bola yang jatuh ke kaki Stones.
Pertandingan berakhir imbang 2-2, dan hasil ini menjadi bukti ketangguhan Arsenal meskipun dalam kondisi tidak menguntungkan.
Dengan permainan disiplin dan semangat tim yang tinggi, Arsenal menunjukkan bahwa mereka adalah pesaing serius di liga musim ini. Sementara bagi Manchester City, meski tetap tak terkalahkan, mereka harus meningkatkan permainan untuk bisa mempertahankan gelar juara yang mereka raih musim lalu.Dalam analisis pasca-pertandingan, pelatih Arsenal, Mikel Arteta, memberikan pujian kepada timnya atas dedikasi dan semangat juang yang ditunjukkan.
Dia menekankan pentingnya belajar dari setiap pengalaman, terutama dalam situasi sulit seperti ini.
Sementara itu, Pep Guardiola dari Manchester City mengakui bahwa timnya perlu lebih efisien dalam menyelesaikan peluang yang ada.
Dengan hasil ini, kedua tim masih berada di jalur yang tepat dalam kompetisi Liga Premier, menjanjikan lebih banyak drama di pekan-pekan mendatang.****
