Gaya Hidup , Artikel , Pilihan Editor

Cerdas Beternak Ikan Nila dengan Pemberian Pakan yang Tepat 

profile picture Ichsan Muttaqin
Ichsan Muttaqin
Cerdas Beternak Ikan Nila dengan Pemberian Pakan yang Tepat 
Setiap tahap pertumbuhan Ikan Nila membutuhkan pakan dengan formulasi berbeda dan harus tepat dalam pemberiannya (Foto: Muchlis)
HARIANE - Pemberian pakan yang tepat merupakan keharusan untuk cerdas beternak ikan nila. Karena, salah memberikan pakan justru akan mengakibatkan kerugian. 
Pemberian pakan yang tepat dalam cerdas beternak ikan nila harus memperhatikan kebutuhan nutrisi ikan nila, seperti protein, lemak dan serat.
Pemberian pakan dengan komposisi yang tidak tepat, sebaliknya akan menghambat pertumbuhan ikan nila. Bahkan, bisa mengakibatkan kematian, baik karena mal nutrisi maupun kekeruhan.
Dengan demikian, pemberian pakan yang tepat merupakan kunci dari cerdas beternak ikan nila agar budidaya ikan bisa menghasilkan menguntungkan maksimal.

Berikut ini beberapa jenis pakan untuk cerdas beternak ikan nila.

Pakan Nabati
Pakan nabati adalah jenis makanan yang dibutuhkan oleh tubuh ikan nila. Pakan nabati ini berupa tumbu-tumbuhan yang kasar dan besar, misalnya sayuran, kangkung, daun talas, eceng gondok, dan daun pepaya. Selain itu, ada juga yang dapat diberikan untuk ikan sebagai pakan tambahan, misalnya bungkil kelapa, dedak halus, daun singkong, bungkil kacang, dan tepung daun turi.
Pakan Campuran
Pakan campuran ini adalah makanan yang dihasilkan dari campuran antara makanan nabati dan hewani. Sebenarnya, ikan nila tidak memakan pakan hewani. Akan tetapi, jika sudah menjadi pakan campuran, ikan nila menyukai jenis pakan ini. Pakan jenis ini antara lain limbah industri pertanian, kotoran manusia dan hewan, cacing, larva, serangga, lumut, dan ganggang algae.
Plankton
Plankton adalah jenis mahluk hidup yang ada di air yang dihasilkan dari berbagai bahan yang terdapat di air. Beberapa plankton yang bisa hidup di kolam ikan nila adalah artemia, calanus, cyclops, trigiopus, moina, brachionus, spirulina, isochrysis, tetraselmis, chorella dan skeletonema.
Selain jenis pakan yang telah disebut di atas, ada satu jenis pakan lain yang disebut detritus. Jenis pakan ini berasal dari tumbuhan atau dari hewan yang telah hancur seperti kotoran hewan dan manusia, bakteri, protozoa, cendawan, limbah pertanian, alga dan lain-lain.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Tertunduk Lesu, Begini Tampang Pelaku Begal Payudara di Lebak Bulus Jaksel

Tertunduk Lesu, Begini Tampang Pelaku Begal Payudara di Lebak Bulus Jaksel

Sabtu, 07 Juni 2025
Polemik Pelayanan Puncak Haji : Bus ke Mina Tak Kunjung Tiba, Jemaah Terpaksa ...

Polemik Pelayanan Puncak Haji : Bus ke Mina Tak Kunjung Tiba, Jemaah Terpaksa ...

Sabtu, 07 Juni 2025
Hukum Berkurban Setelah Idul Adha Berakhir, Apakah Sah?

Hukum Berkurban Setelah Idul Adha Berakhir, Apakah Sah?

Sabtu, 07 Juni 2025
Perampokan di Alfamart Gunungkidul, Polisi Buru Pelaku

Perampokan di Alfamart Gunungkidul, Polisi Buru Pelaku

Sabtu, 07 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Terjun Bebas! Cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Terjun Bebas! Cek Sebelum ...

Sabtu, 07 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Masih Stabil

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Masih Stabil

Sabtu, 07 Juni 2025
Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025