Berita , D.I Yogyakarta

Debit Air Sumber Gempor Menurun, Masyarakat di Gunungkidul Kesulitan Akses Air

profile picture Pandu S
Pandu S
Debit Air Sumber Gempor Menurun, Masyarakat di Gunungkidul Kesulitan Akses Air
Bupati Gunungkidul Bersama Direktur PDAM Tirta Handayani Tinjau Sumber Mata Air Gempor. (Foto: Pemkab Gunungkidul)

HARIANE - Masyarakat di Kalurahan Karang Tengah, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul mengeluh karena debit air dari sumber mata air Gempor mengalami penurunan. Debit air yang keluar dari mata air Gempor menurun cukup signifikan, bahkan hampir mencapai 80% jika dibanding dengan hari-hari sebelumnya.

Salah satu warga setempat, Paiyo mengungkapkan, debit air di sumber mata air Gempor yang dulunya besar, saat ini telah berkurang drastis. Padahal, hingga saat mata air Gempor ini menjadi salah satu sumber yang masih dimanfaatkan oleh PDAM Tirta Hanyani, untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi masyarakat di wilyah Kapanewon Wonosari dan sekitarnya.

"Dulu airnya besar, sekarang sudah berkurang. Kami mohon pada PDAM untuk merawat dan mengoptimalkan sumber air ini agar kesejahteraan masyarakat terjamin," kata Paiyo, Rabu (31/7/2024). 

Menurut Paiyo, alasan penurunan debit air di sumber air Gempor ini disebabkan karena semakin banyaknya aktivitas pengeboran sumur bor yang dilakukan oleh masyarakat. Hal ini menyebabkan air yang keluar dari sumber tidak masuk ke bak sentral milik PDAM, dan justru hanya terbuang.

"Dulu saat debit masih besar air sampai keluar dari pipa ini," kata Paiyo, sembari menunjukan salah satu bagian bak kontrol.

Mengetahui hal ini, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta bersama dengan sejumlah petugas dari PDAM Tirta Handayani kemudian melakukan peninjauan langsung ke lokasi sumber mata air tersebut. Peninjauan ini dilakukan dengan menyusuri Kali Oya, sampai di pusat sumber mata air Gempor.

Dari hasil peninjauan tersebut, didapati bahwa penurunan debit air dari sumber mata air Gempor mencapai hampir 80%. 

"Dulu debitnya 21 liter per detik, sekarang hanya beberapa liter per detik," kata Sunaryanta. 

Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya kemudian berkomitmen akan segera menyelesaikan permasalahan terkait penurunan debit air. 

"Kami sedang mencari solusi, termasuk mengambil air dari titik lain yang berdekatan," tambahnya.

Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Handayani, Toto Sugiharta, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan upaya mengatasi masalah penurunan debit air ini. Salah satunya dengan memanfaatkan air yang tidak masuk di bak sentral. 

"Kami sedang berusaha mengembalikan debit air dengan memanfaatkan air yang tidak masuk ke grup setting," ucap Toto.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemalakan di Toko Sembako Banjaran Bandung, Pembeli Diancam Pakai Sajam

Pemalakan di Toko Sembako Banjaran Bandung, Pembeli Diancam Pakai Sajam

Senin, 21 April 2025
Kakek di Bantul Nekat Curi Uang hingga Emas Perhiasan Milik Tetangganya, Alasannya Bikin ...

Kakek di Bantul Nekat Curi Uang hingga Emas Perhiasan Milik Tetangganya, Alasannya Bikin ...

Senin, 21 April 2025
Kecelakaan di Comal Baru Pemalang, Tronton Sasak Pemotor dan Terperosok ke Parit

Kecelakaan di Comal Baru Pemalang, Tronton Sasak Pemotor dan Terperosok ke Parit

Senin, 21 April 2025
Calon Jamaah Haji Gunungkidul Akan Jalani Vaksinasi Miningitis dan Polio

Calon Jamaah Haji Gunungkidul Akan Jalani Vaksinasi Miningitis dan Polio

Senin, 21 April 2025
Wow, Harga Emas Antam Hari ini Senin 21 April 2025 Naik Rp 15 ...

Wow, Harga Emas Antam Hari ini Senin 21 April 2025 Naik Rp 15 ...

Senin, 21 April 2025
Lagi, Sampah Sebanyak Satu Truk Dibuang Di Hutan Negara Gunungkidul

Lagi, Sampah Sebanyak Satu Truk Dibuang Di Hutan Negara Gunungkidul

Senin, 21 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 21 April 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 21 April 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Senin, 21 April 2025
Antusiasme Tinggi, Balapan Kuda di SSA Bantul Dihadiri 20 Ribu Penonton

Antusiasme Tinggi, Balapan Kuda di SSA Bantul Dihadiri 20 Ribu Penonton

Minggu, 20 April 2025
Waspada, Ini Bahayanya Microsleep saat Berkendara

Waspada, Ini Bahayanya Microsleep saat Berkendara

Minggu, 20 April 2025
Komplotan Curanmor Tembak Warga Tebet Gegara Ketahuan saat Gasak Motor

Komplotan Curanmor Tembak Warga Tebet Gegara Ketahuan saat Gasak Motor

Minggu, 20 April 2025