Berita , D.I Yogyakarta

Efisiensi Anggaran Tidak Berdampak Pada Alokasi Kalurahan

profile picture Pandu S
Pandu S
Efisiensi Anggaran Tidak Berdampak Pada Alokasi Kalurahan
Ilustrasi. (Foto: Freepik)

HARIANE - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menjamin bahwa tidak ada pemangkasan pagu anggaran yang digelontorkan ke kalurahan.

Kepastian tersebut mengacu pada Instruksi Presiden No.1/2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD.

Kepala Bidang Bina Perencanaan Keuangan dan Kekayaan Kalurahan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DPMKP2KB) Gunungkidul, Waziroh, mengatakan bahwa pemerintah pusat memberikan arahan untuk melakukan rasionalisasi anggaran di masing-masing daerah.

Namun demikian, pihaknya memastikan bahwa kebijakan tersebut tidak berdampak signifikan terhadap penyaluran Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBD Gunungkidul.

“Tidak ada pemangkasan untuk ADD. Jadi, pagu anggaran yang digelontorkan tetap sesuai dengan rencana awal,” kata Waziroh saat dihubungi, Senin (10/2/2025).

Waziroh menjelaskan bahwa pagu ADD tahun ini senilai Rp 123.941.851.600. Adapun alokasi yang diterima masing-masing kalurahan bervariasi karena ada indikator khusus yang digunakan untuk menetapkan besaran anggaran yang diperoleh.

“Proses pencairan juga sudah berlangsung hingga sekarang dan sudah memasuki tahap kedua. ADD dicairkan setiap bulan dan berlangsung selama setahun,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat (DPMKP2KB) Gunungkidul, Khoirul Rahmat, mengatakan bahwa tidak ada masalah yang berkaitan dengan pagu dana desa yang bersumber dari Pemerintah Pusat. Alokasi tidak terkena pemangkasan, sehingga penyaluran tetap sesuai dengan proyeksi awal.

“Untuk yang sudah dipagukan tetap berjalan karena tidak ada kebijakan pemangkasan,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa pagu dana desa Kabupaten Gunungkidul tahun ini ditetapkan sebesar Rp 168.808.759.000.

Jumlah tersebut terdiri dari alokasi dasar senilai Rp100.491.934.000 dan alokasi formula senilai Rp 62.629.605.000.

“Selain itu, juga ada alokasi kinerja sebesar Rp 5.687.220.000, sehingga total jumlahnya untuk 144 kalurahan di Gunungkidul mencapai Rp 168,8 miliar. Alokasi ini sangat bergantung pada kebijakan dari Pemerintah Pusat,” jelasnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Rabu, 16 April 2025
Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Rabu, 16 April 2025
Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Rabu, 16 April 2025
Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Rabu, 16 April 2025
Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Rabu, 16 April 2025
Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Rabu, 16 April 2025
Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Rabu, 16 April 2025
Hati-hati! Uang Palsu Beredar di Pasar Playen Gunungkidul

Hati-hati! Uang Palsu Beredar di Pasar Playen Gunungkidul

Rabu, 16 April 2025
Lecehkan Pasien saat USG, Oknum Dokter Obgyn di Garut Ditangkap Polisi

Lecehkan Pasien saat USG, Oknum Dokter Obgyn di Garut Ditangkap Polisi

Rabu, 16 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 April 2025 Naik Rp 20 Ribu, ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 April 2025 Naik Rp 20 Ribu, ...

Rabu, 16 April 2025