Pendidikan

Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu

profile picture Salsa Berlianthi Ariyanto
Salsa Berlianthi Ariyanto
Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu
Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu
HARIANE - Etika menghubungi dosen via chat wajib untuk diketahui oleh Mahasiswa khususnya Maba (Mahasiswa Baru).
Dalam menghubungi dosen Mahasiswa harus mengetahui beberapa hal yang sebaiknya perlu dilakukan.
Terdapat etika menghubungi dosen via chat seperti WhatsApp, Line, atau Telegram menjadi sarana berkomunikasi yang paling cepat saat ini.
Etika Menghubungi Dosen Via Chat
Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu. (Sumber foto: pixabay/antonbe)
Dikutip dari laman Universitas Pasundan membagikan informasi etika menghubungi dosen via chat sebagai berikut.
BACA JUGA :
Cara Belajar UTBK Tanpa Bimbel: Simak Tips Agar Lolos SBMPTN

1. Waktu pengiriman

Etika menghubungi dosen via chat, pertama adalah dengan memperhatikan jam pengiriman pesan.
Hal ini sering dilupakan oleh para Mahasiswa, pasalnya terdapat waktu pengiriman yang sebaiknya dihindari seperti malam hari atau saat hari libur perkuliahan.
Jika ingin mengirimkan pesan singkat via chat, mahasiswa sebaiknya menghubungi pada jam kerja.

2. Salam pembuka

Etika menghubungi dosen via chat kedua adalah menggunakan salam pembuka.
Salam pembuka yang dapat mahasiswa tuliskan seperti: Selamat Pagi Bapak/Ibu atau Assalamualaikum Bapak/Ibu.
Hal tersebut dikarenakan jika menghubungi dosen harus menggunakan bahasa formal atau semi formal.

3. Permintaan maaf

Etika menghubungi dosen via chat ketiga yakni menuliskan permintaan maaf di awal pesan, menunjukkan bahwa mahasiswa tersebut memiliki kesopanan yang baik.
Arti dari permintaan maaf tersebut menunjukan bahwa telah mengganggu waktu dosen ketika mahasiswa menghubungi.
Permintaan maaf yang dapat mahasiswa tulis seperti: Mohon maaf mengganggu waktu Bapak/Ibu.

4. Perkenalan diri

Etika Menghubungi Dosen Via Chat
Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu. (Sumber foto: pixabay)
Etika menghubungi dosen via chat keempat adalah memperkenalkan diri.
Mahasiswa sering lupa untuk memperkenalkan diri secara lengkap kepada dosen, sehingga sering terjadi dosen kebingungan mahasiswa jurusan apa yang telah menghubunginya.
Untuk itu mahasiswa diharapkan menuliskan perkenalan diri secara jelas, karena tidak semua Mahasiswa dosen mengenali bahkan menyimpan nomornya.
Perkenalan diri yang dapat mahasiswa  lakukan seperti: Saya Salsa Berlianthi Ariyanto, mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia angkatan 2021. Pada semester ini, saya mengambil mata kuliah Perkembangan Peserta Didik di kelas Bapak/Ibu.
BACA JUGA :
Mudah! Cara Merawat Mobil Listrik Agar Performa Tetap Terjaga, Perhatikan 6 Tips Berikut ini

5. Penggunaan bahasa

Etika Menghubungi Dosen Via Chat
Etika Menghubungi Dosen Via Chat, Maba Wajib Tahu. (Sumber foto: pexels)
Perhatikan penulisan bahasa yang baik dan benar.
Jangan samakan penggunaan bahasa saat mengirimkan pesan singkat untuk dosen dengan teman sebaya, hal ini termasuk tidak sopan dalam beretika.
Gunakan bahasa formal dan mudah untuk dimengerti misalnya, Mahasiswa bukan Mhs, Saya bukan sy, Semester bukan smt.

6. Penggunaan kalimat

Penggunaan kalimat yang efektif dan efisien sangat dianjurkan ketika menghubungi dosen melalui pesan singkat.
Gunakan penggunaan kalimat seperti ini jika membutuhkan tanda tangan dosen misalnya, “Saya ingin meminta tanda tangan Bapak/Ibu di lembar persetujuan skripsi, apakah Bapak/Ibu dapat saya temui dalam waktu dekat ini?”

7. Salam penutup

Menggunakan salam penutup jika ingin mengakhiri pesan.
Gunakan salam penutup misalnya, "terima kasih."
Itulah informasi etika menghubungi dosen via chat yang wajib untuk diketahui oleh mahasiswa.****
1
Ads Banner

BERITA TERKINI

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025