Berita , D.I Yogyakarta , Teknologi

Gaet Petani Muda, PLN dan Yayasan Dayasos Gelar Pelatihan Promosi Lewat Medsos

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Gaet Petani Muda, Yayasan Dayasos Gelar Pelatihan Promosi Lewat Medsos
Yayasan Dayasos Citra Korporat menggelar pelatihan manajemen media sosial untuk komunitas petani muda di Sriharjo, Pundong, Bantul, Sabtu, 14, September, 2024. Foto/Yohanes Angga.

HARIANE - Sebagai upaya meningkatkan daya tarik anak muda terhadap dunia pertanian, Yayasan Dayasos Citra Korporat beserta Komunitas Terimakasih Indonesia dan PLN menggelar pelatihan manajemen media sosial (medsos) melalui program pengembangan electrifying agriculture.

Pelatihan manajemen medsos diyakini mampu menjawab tantangan promosi produk pertanian yang kini mulai digemari kalangan muda, baik milenial maupun gen-Z.

Pelatihan ini melibatkan puluhan anak muda dari komunitas Petani Muda Hijaunya Cinta, yang memiliki fokus pada pengembangan industri pertanian dan wisata alam di Sriharjo, Pundong, Bantul.

Koordinator Program Yayasan Dayasos Citra Korporat, Lisa Lindawati, mengatakan bahwa tajuk dari kegiatan ini adalah "Community for Sustainability", yaitu mendorong komunitas-komunitas agar dapat mengembangkan kegiatan yang berkelanjutan.

"Salah satu bidang yang sedang kami garap adalah pertanian. Kegelisahan kita berawal dari menurunnya generasi petani. Saat ini, tidak banyak anak muda yang terjun ke dunia pertanian, sehingga kita ingin mempromosikan kembali sektor ini kepada anak muda dengan harapan semakin banyak dari mereka yang mau menjadi petani," ujarnya di sela-sela pelatihan manajemen media sosial yang berlangsung di Sriharjo, Pundong, Sabtu, 14 September 2024.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya, di mana komunitas petani muda ini telah menerima bantuan untuk mengembangkan kawasan pertanian terpadu berupa rumah kaca (greenhouse), kandang, dan juga ternak.

"Nah, ini adalah sistem dukungannya, di mana kami ingin mengajarkan keterampilan digital, terutama dalam produksi konten, agar mereka dapat mendampingi kegiatan pertanian mereka dengan konten digital. Harapannya, mereka akan lebih bangga menjadi petani, di mana mereka juga bisa eksis di media sosial. Selain itu, harapan lainnya adalah mereka bisa mempromosikan hasil pertanian mereka, baik untuk penjualan jangka panjang maupun untuk promosi desa wisata," ucapnya.

Terkait alasan dipilihnya Sriharjo, Lisa melihat bahwa kawasan wisata ini sedang berkembang, dan salah satu penggeraknya adalah anak-anak muda. Selain wisata, anggota komunitas juga mulai mengembangkan sektor pertanian yang lebih modern.

"Itulah yang kami lihat, bahwa sebenarnya ada inisiatif dari bawah, dan kami hanya memberikan dukungan agar mereka bisa berkembang," tuturnya.

Ketua Komunitas Petani Muda Hijaunya Cinta, Anton, mengatakan bahwa pelatihan ini sejalan dengan keinginannya untuk mengembangkan pertanian di Sriharjo, khususnya di Srikemenut, menjadi destinasi wisata.

"Kami membuka agrowisata edukasi terkait pertanian, baik holtikultura, pertanian pangan, maupun konservasi tumbuhan," katanya.

Dengan demikian, lanjutnya, tambahan keterampilan ini dapat membantu komunitasnya memproduksi konten yang menjadi media promosi berkualitas tinggi.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Rabu, 16 April 2025
Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Rabu, 16 April 2025
Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Rabu, 16 April 2025
Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Rabu, 16 April 2025
Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Rabu, 16 April 2025
Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Rabu, 16 April 2025
Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Rabu, 16 April 2025
Hati-hati! Uang Palsu Beredar di Pasar Playen Gunungkidul

Hati-hati! Uang Palsu Beredar di Pasar Playen Gunungkidul

Rabu, 16 April 2025
Lecehkan Pasien saat USG, Oknum Dokter Obgyn di Garut Ditangkap Polisi

Lecehkan Pasien saat USG, Oknum Dokter Obgyn di Garut Ditangkap Polisi

Rabu, 16 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 April 2025 Naik Rp 20 Ribu, ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 April 2025 Naik Rp 20 Ribu, ...

Rabu, 16 April 2025