Berita , D.I Yogyakarta , Jateng

Gunung Merapi Erupsi 2 Kali Siang Ini, Wedus Gembel Meluncur hingga 1,5 KM

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Gunung Merapi Erupsi 2 Kali Siang Ini, Wedus Gembel Meluncur hingga 1,5 KM
Gunung Merapi erupsi hari ini Senin, 29 Januari 2023 dengan mengeluarkan awan panas guguran sejauh 1,5 km. (Foto: X/TRCBPBDDIY)

HARIANE - Gunung Merapi erupsi sebanyak dua kali pada siang ini Senin, 29 Januari 2024 dengan mengeluarkan wedus gembel atau awan panas guguran. 

BPPTKG melaporkan terjadi awan panas guguran pada pukul 10.47 WIB dengan amplitudo maksimal 67 mm.

Erupsi tersebut berlangsung selama 152,52 detik dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arah barat daya atau Kali Bebeng. 

Pada saat terjadi erupsi, visual Gunung Merapi terhalang oleh kabut dan arah angin ke timur. 

Erupsi Gunung Merapi hari ini yang kedua kalinya terjadi pada pukul 12.37 WIB dengan amplitudo maksimal 55 mm. 

Awan panas gugur ke arah barat daya atau Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimal 1.300 m. Guguran awan panas di lereng Merapi terlihat dari Pos Jurangjero meski cuaca nampak mendung. 

Atas kejadian erupsi Gunung Merapi tersebut, BPPATKG memberikan imbauan kepada masyarakat agar menjauhi daerah berbahaya yang direkomendasikan. 

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai lahar dingin karena pada pukul 12.06 WIB terjadi hujan di puncak dan lereng Merapi.

Hujan turun selama 31 menit dengan total curah hujan 11,40 mm dan masuk ke kategori sedang dengan intensitas 22,16 mm/jam. BPPTKG memantau terdapat aliran lahar dingin di hulu Kali Senowo dan Kali Apu. 

Sementara itu menurut informasi Magma ESDM, Gunung Merapi hari ini hingga pukul 12.00 WIB mengalami satu kali gempa awan panas guguran, 16 kali gempa guguran, dan 1 kali gempa hybrid/fase banyak. 

Cuaca di sekitar gunung mendung dengan puncak yang tertutup kabut dengan intensitas 0 hingga III. Sementara angin berhembus dengan tenang ke arah barat, 

Gunung Merapi erupsi hari ini masih berstatus Siaga Level III dengan jarak bahasa maksimal 5 km ke arah Sungai Boyong, 7 km ke arah Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng, 3 km ke arah Sungai Woro, dan 5 km ke arah Sungai Gendol. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Peluang Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Harus Taklukan Wakil Kuat Asal Afrika

Peluang Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Harus Taklukan Wakil Kuat Asal Afrika

Jumat, 03 Mei 2024 02:01 WIB
Hasil Pertandingan Indonesia U23 vs Irak U23, Garuda Muda Juara 4 Turnamen AFC ...

Hasil Pertandingan Indonesia U23 vs Irak U23, Garuda Muda Juara 4 Turnamen AFC ...

Jumat, 03 Mei 2024 01:39 WIB
Tim Hukum PDI Perjuangan Berharap MPR Tidak Melantik Prabowo Gibran

Tim Hukum PDI Perjuangan Berharap MPR Tidak Melantik Prabowo Gibran

Kamis, 02 Mei 2024 21:04 WIB
Jadwal Pemadaman Listrik Pekalongan 3 Mei 2024, Berlangsung hingga Siang Hari

Jadwal Pemadaman Listrik Pekalongan 3 Mei 2024, Berlangsung hingga Siang Hari

Kamis, 02 Mei 2024 20:17 WIB
Jadwal Pemadaman Listrik Malang 3 Mei 2024, Berdampak Terhadap ULP Kapanjen

Jadwal Pemadaman Listrik Malang 3 Mei 2024, Berdampak Terhadap ULP Kapanjen

Kamis, 02 Mei 2024 20:11 WIB
TPA Piyungan Tutup Permanen, DLH Kota Yogyakarta Terapkan Skema Permainan Dakon

TPA Piyungan Tutup Permanen, DLH Kota Yogyakarta Terapkan Skema Permainan Dakon

Kamis, 02 Mei 2024 19:53 WIB
Gedung Baru DPRD Gunungkidul Ditargetkan Selesai Sebelum Pelantikan

Gedung Baru DPRD Gunungkidul Ditargetkan Selesai Sebelum Pelantikan

Kamis, 02 Mei 2024 19:50 WIB
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Selatan, Korban Hilang dan Belum Ditemukan

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Selatan, Korban Hilang dan Belum Ditemukan

Kamis, 02 Mei 2024 19:26 WIB
Pendaftaran PPK dan PPS Pilkada 2024 Kota Yogyakarta Resmi Dibuka

Pendaftaran PPK dan PPS Pilkada 2024 Kota Yogyakarta Resmi Dibuka

Kamis, 02 Mei 2024 19:21 WIB
Emas dan Nangka Muda Jadi Penyebab Inflasi di Kota Yogyakarta

Emas dan Nangka Muda Jadi Penyebab Inflasi di Kota Yogyakarta

Kamis, 02 Mei 2024 19:17 WIB