HARIANE - Seorang pejabat senior Hamas undang Elon Musk ke Gaza untuk melihat tingkat kehancuran akibat serangan Israel.
Hal tersebut disampaikan sehari pasca pemilik platform media sosial X itu menyatakan dukungannya terhadap Israel.
"Kami mengundangnya mengunjungi Gaza untuk melihat sejauh mana pembantaian dan kehancuran yang dilaukan terhadap rakyat Gaza, sesua standar objektivitas dan kredibiltas," ujar Osama Hamdan dari Hamas pada Selasa, 28 November 2023 seperti diwartakan Hindustan Times.
Diketahui, perang antara Hamas - Israel kini telah memasuki minggu ke delapan sejak 7 Oktober 2023.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, perang tersebut telah menewaskan sedikitnya 16.000 warga Paestina, termasuk ribuan anak-anak.
Sementara pihak Israel mengklaim sedikitnya 1.200 warganya tewas akibat serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.
Elon Musk Nyatakan Dukungan untuk Israel
Pada Senin, 27 November 2023 Elon Musk mengunjungi Tel Aviv serta lokasi serangan Hamas yang dilancarkan pada 7 Oktober lalu.
Dia juga bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu kemudian menyatakan dukungannya.
Saat Netanyahu mengatakan bahwa Hamas harus dihancurkan, Elon Musk pun setuju dengan pernyataan tersebut.
"Tidak ada pilihan," ujarnya.
Lebih lanjut, pengusaha teknologi itu kemudian menyatakan pentingnya melakukan deradikalisasi terhadap wilayah Palestina.
