Berita

Insiden Kerusuhan di Paris Prancis, Diduga Dipicu Akibat Isu Rasialisme dan Pembunuhan Warga Asing

profile picture Tim Red 5
Tim Red 5
Kerusuhan di Paris Prancis
Insiden kerusuhan di Kota Paris, Prancis menimbulkan polemik besar di masyarakat Internasional. (Foto: Unsplash/Mika Baumeister)

HARIANE - Peristiwa mengagetkan dunia internasional kembali terjadi, manakala pecah kerusuhan di Paris Prancis, Jumat, 30 Juni 2023. Para komplotan pengunjuk rasa membakar kantor polisi, menjarah toko senjata, serta menyebabkan satu area Kota kacau balau.

Kerusuhan tersebut diyakini sebagai bentuk protes, atas insiden petugas kepolisian menembak remaja keturunan Algeria dan Moroco usia 17 tahun, bernama Nahel M di kawasan Nanterre pinggiran Paris.

Petugas yang diduga sebagai pelaku penembakan telah meminta maaf kepada publik, tetapi gelombang aksi protes serta kekacauan masih berlanjut sejak selasa lalu.

Kepolisian menurunkan petugas keamanan dalam jumlah besar untuk mengamankan sejumlah perusuh yang tersebar ke kota-kota, hingga 650 orang telah diamankan.

Penyebab Utama Terjadinya Kerusuhan di Paris Prancis

Dilansir dari abc7chicago dan Evening standard, kerusuhan di Paris Prancis dan kota-kota lainnya yang terjadi hingga saat ini bermula dari penembakan terhadap seorang remaja bernama Nahel M berusia 17 tahun yang saat itu berkendara di lalu lintas di Nenterre.

Diduga korban telah menerobos lampu merah untuk menghindari kemacetan dan diberhentikan. Petugas kepolisian yang terlibat bermaksud menghentikan Nahel karena ia terlihat muda dan mengendarai Mercedes dengan plat Polandia, berkendara pada jalur bus.

"Petugas kepolisian berpikir untuk melakukan sesuatu yang perlu dilakukan pada kondisi tersebut," ucap pengacara dari polisi dikutip dari Evening standard.

Secara tidak sengaja Polisi menembak dengan maksud agar korban tidak melarikan diri. Namun, nahas keduanya meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Kerusakan yang Terjadi Saat Kerusuhan di Prancis

Nenterre merupakan wilayah pekerja di sisi barat Paris dan pusat awal protes warga. Kemudian menyebar ke kota-kota seperti Marseille, Lyon, Toulouse, Strasbourg, dan Lille juga Paris.

Peristiwa penembakan tersebut menjadi pemicu lanjutan keluhan lama dari diskriminasi rasisme, kekerasan kepolisian, komunitas miskin, dan ras campuran.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Sabtu, 02 Agustus 2025
Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Jumat, 01 Agustus 2025
Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Jumat, 01 Agustus 2025
Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Jumat, 01 Agustus 2025
Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jumat, 01 Agustus 2025
Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Jumat, 01 Agustus 2025
Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Jumat, 01 Agustus 2025