Berita , Gaya Hidup , Kesehatan
Jakarta jadi Salah Satu Kota Berpolusi Terburuk di Dunia, Berikut Penjelasan dan Data Resminya
Untuk jenis polutan yang merugikan paling besar yaitu ada ozon permukaan atau O3 dan PM 2,5 (partikulat berdiameter kurang dari 2,5 mikrometer).
Gejala jangka pendek yang terjadi bisa seperti iritasi pada mata, hidung, kulit tenggorokan, mengi, batuk dan sesak dada serta kesulitan bernafas. Dampak seriusnya bisa menjadi asma, radang paru-paru, bronkitis, bahkan masalah paru-paru dan jantung ikut menghampiri. Untuk gejala secara langsung akibat polusi udara bisa meliputi sakit kepala, mual dan pusing.
Polusi udara juga dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan kelainan, seperti berat badan rendah, kecil secara usia kehamilan dan bayi menjadi prematur serta kasus stunting bisa terjadi.
Melihat dampak pencemaran udara yang semakin memburuk maka pengendalian dan pemantauan pencemaran udara sebaiknya segera dilakukan. Penanganan pencemaran udara yang efektif akan mengurangi resiko polusi udara yang terjadi di ibukota.
That the news about Jakarta being one of the worst polluted cities in the world. ****