Olahraga
Jelang UFC 313, Magomed Ankalaev Akui Bertarung Lawan Alex Pereira di Bulan Ramadhan Berat Baginya
HARIANE - Magomed Ankalaev mengakui bahwa bertarung di Bulan Ramadhan menjadi tantangan tersendiri baginya yang merupakan seorang muslim taat.
Hal tersebut diungkapkan Ankalaev jelang laga perebutan gelar Kelas Berat Ringan (Light Heavy-Weight) melawan Alex Pereira di UFC 313.
Petarung asal Dagestan itu menyebut bahwa Bulan Ramadhan merupakan waktu terbaik untuk memperbanyak ibadah. Biasanya, ia banyak menghabiskan waktu di bulan suci ini di masjid, bukan di tempat latihan.
"Ya, bertarung saat Bulan Ramadhan itu sulit. Ini adalah bulan ibadah, dan kami menghabiskan banyak waktu di masjid. Tapi ketika kesempatan datang, kami tidak bisa menolaknya. Kami tidak tahu kapan akan mendapatkan kesempatan lagi. Jadi, meskipun ini tidak ideal, kami tetap menerimanya. Tidak akan mudah, tetapi kami akan mengatasinya," ujar Magomed Ankalaev.
Magomed Ankalaev akan menghadapi Alex Pereira dalam pertarungan perebutan sabuk juara kelas berat ringan UFC pada 9 Maret 2025 di UFC 313.
Duel ini disebut sebagai pertarungan klasik antara striker dan grappler, di mana banyak pihak menilai Magomed Ankalaev harus mengandalkan kemampuan gulatnya untuk meraih kemenangan.
"Ini adalah pertarungan paling penting dalam karier saya. Bertarung untuk gelar di arena besar berarti segalanya. Saya akan melakukan apa pun untuk menang—jika harus menyerang, saya akan menyerang; jika harus bergulat, saya akan bergulat. Tujuan saya adalah menang dan membawa pulang sabuk juara UFC," kata Magomed Ankalaev.
Selain itu, ia juga mengungkapkan perasaannya setelah menunggu lama untuk mendapatkan kesempatan bertarung demi gelar juara UFC.
"Menunggu adalah bagian terburuk. Tentu saja saya merasa frustrasi. Kami meminta pertarungan ini sejak lama, tetapi tidak mendapatkannya. Sekarang kesempatan itu datang, dan saya siap mengambilnya," tambahnya.
UFC 313 akan menjadi ajang penting bagi Magomed Ankalaev, yang berharap bisa membuktikan dirinya sebagai petarung terbaik di divisi ini.
Meski menghadapi tantangan berat di Bulan Ramadhan, ia tetap bertekad untuk meraih kemenangan dan mengukir namanya sebagai juara baru kelas berat ringan UFC.****