Berita

Kekeringan di Gunungkidul Kian Meluas, BPBD Segera Ajukan Tambahan Anggaran Penanganan

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Kekeringan di Gunungkidul Kian Meluas, BPBD Segera Ajukan Tambahan Anggaran Penanganan
BPBD Gunungkidul menyalurkan droping air di wilayah terdampak kekeringan. Foto : (dokumentasi BPBD Gunungkidul).

Kekeringan di Gunungkidul kian meluas memasuki pekan kedua bulan Agustus 2024. Hingga Jumat (9/8), tercatat ada 17 kalurahan di 7 kapanewon yang mulai merasakan kekurangan air bersih.

HARIANE - Dampak kekeringan yang terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Tercatat di awal Agustus ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul telah menyalurkan 544 tangki air ke sejumlah wilayah di Bumi Handayani.

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Gunungkidul, Sumadi, mengatakan, data terbaru menunjukkan ada 17 kalurahan di 7 kapanewon yang saat ini mulai merasakan dampak kemarau, yaitu kekeringan dan kesulitan mendapatkan air bersih.

Adapun 7 kapanewon tersebut adalah Kapanewon Girisuko, Rongkop, Tepus, Saptosari, Panggang, Karangmojo, dan Nglipar.

"Droping air terus kami lakukan setiap hari, menyasar ke sejumlah lokasi," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Gunungkidul, Sumadi, Jumat (9/08/2024).

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa berdasarkan prakiraan BMKG, bulan Agustus ini masuk pada puncak kemarau. Sehingga wilayah yang mengalami kekeringan kemungkinan masih akan terus bertambah selama beberapa minggu, bahkan beberapa bulan ke depan.

BPBD Gunungkidul juga terus berkoordinasi dengan setiap kapanewon untuk memastikan kondisi di masing-masing daerah.

Saat ditanya mengenai wilayah yang paling parah terdampak kekeringan, menurutnya kondisi di wilayah terdampak tergolong sama.

Pemenuhan kebutuhan air sulit, dan lahan pertanian tidak bisa dimanfaatkan. Bahkan, beberapa kapanewon khususnya yang berada di daerah utara, timur, dan selatan melaporkan gagal panen.

"Droping air selain dilakukan oleh BPBD juga dilakukan oleh pihak kapanewon yang memiliki anggaran untuk pemenuhan kebutuhan air ini," jelasnya.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih bijak menggunakan air bersih. Prioritas penggunaan air adalah untuk pemenuhan air baku.

Sementara itu, Kepala BPBD Gunungkidul, Purwono, mengatakan bahwa saat ini lebih dari belasan ribu jiwa mengalami krisis air. Untuk mencukupi kebutuhan air bersih warga Gunungkidul, BPBD Gunungkidul juga akan mengajukan penggunaan Biaya Tidak Terduga (BTT).

Ads Banner

BERITA TERKINI

Merawat Tradisi, Penampilan Rodat Syaroful Anam di Lesbumi Music Roadshow Bantul

Merawat Tradisi, Penampilan Rodat Syaroful Anam di Lesbumi Music Roadshow Bantul

Minggu, 27 Juli 2025
‎Cetak Sejarah Baru, Kuda King Argentine Raih Gelar Triple Crown di Indonesia's Horse ...

‎Cetak Sejarah Baru, Kuda King Argentine Raih Gelar Triple Crown di Indonesia's Horse ...

Minggu, 27 Juli 2025
Seorang Perempuan Asal Jakarta Hilang di Watu Togok Pantai Siung

Seorang Perempuan Asal Jakarta Hilang di Watu Togok Pantai Siung

Minggu, 27 Juli 2025
Heboh Penemuan Mayat Wanita Dalam Drum di Kali Cisadane Tangerang

Heboh Penemuan Mayat Wanita Dalam Drum di Kali Cisadane Tangerang

Minggu, 27 Juli 2025
Program Desa Digipreneur UMKM, Pemerintah dan Mahasiswa Dorong Digitalisasi Marketing

Program Desa Digipreneur UMKM, Pemerintah dan Mahasiswa Dorong Digitalisasi Marketing

Minggu, 27 Juli 2025
‘Gelagat Liar’ Jadi Sorotan dalam Edisi Perdana Not-Yet Performance Festival 2025

‘Gelagat Liar’ Jadi Sorotan dalam Edisi Perdana Not-Yet Performance Festival 2025

Minggu, 27 Juli 2025
Kebakaran di Lenteng Agung Jagakarsa Tewaskan 1 Orang, Bangunan Rumah Hangus

Kebakaran di Lenteng Agung Jagakarsa Tewaskan 1 Orang, Bangunan Rumah Hangus

Minggu, 27 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 27 Juli 2025, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 27 Juli 2025, Cek Disini

Minggu, 27 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 27 Juli 2025 Berapa? Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 27 Juli 2025 Berapa? Cek Disini

Minggu, 27 Juli 2025
Jadwal KRL Tanjung Priok ke Jakarta Kota 27 Juli - 2 Agustus 2025

Jadwal KRL Tanjung Priok ke Jakarta Kota 27 Juli - 2 Agustus 2025

Minggu, 27 Juli 2025