Berita , D.I Yogyakarta

Kemarau Berkepanjangan, Warga Gunungkidul Gelar Upacara Adat Njaluk Udan

profile picture Rizki Muhammad Iqbal
Rizki Muhammad Iqbal
Imbas Kemarau Berkepanjangan, Warga Gunungkidul Melaksanakan Upacara Adat Njaluk Udan
Warga setempat yang sedang melaksanakan Upacara Adat Njaluk Udan. (Foto: Instagram/Update Disini)

HARIANE - Tidak kunjung turun hujan, warga dari Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunungkidul melaksanakan Upacara Adat Njaluk Udan (meminta hujan).

Upacara adat ini dilakukan setiap bulan September atau Oktober, dimana kali ini jatuh pada hari Jumat, 6 Oktober 2023 atau Jumat Kliwon dalam penanggalan Jawa.

Saat kemarau berkepanjangan ataupun sudah memasuki musim tanam, masyarakat Giripurwo akan melaksanakan ritual adat yang dipimpin oleh Rois setempat untuk meminta hujan kepada Tuhan.

Upacara Adat Njaluk Udan Sebagai Tradisi Turun Temurun

Imbas Kemarau Berkepanjangan, Warga Gunungkidul Melaksanakan Upacara Adat Njaluk Udan
Warga setempat yang berbondong-bondong menuju perbukitan untuk melaksanakan ritual. (Foto: Instagram/Update Disini)

Dilansir dari situs resmi Kalurahan Giripurwo Kapanewon Purwosari Kabupaten Gunungkidul, tujuan dari Upacara Adat Njaluk Udan di Pertapaan Andongsari adalah memanjatkan doa kepada Tuhan yang Maha Esa untuk meminta agar segera diturunkan hujan berdasarkan "Petung Jawa" yang sudah masuk masa tanam, tetapi hujan belum juga turun.

Tahun 2023 ini menjadi tahun terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah. Berdasarkan keterangan dari New Scientist, hal ini rupanya sebelumnya pernah diperingatkan oleh para ahli.

Suhu panas bumi disebabkan oleh beberapa faktor berupa pembakaran bahan bakar fosil, alih fungsi lahan, hutan yang gundul, dan sebagainya yang banyak melepaskan emisi gas rumah kaca sehingga memerangkan lebih banyak panas matahari yang memicu pemanasan global serta perubahan iklim.

Selain itu, faktor El Nino juga menyebabkan suhu bumi semakin meningkat karena siklus pemanasan suhu air laut (SHL).

Hal-hal inilah yang memungkinkan hujan tidak kunjung turun di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Dalam unggahan video akun Instagram Update Disini, warga Purwosari terlihat berbondong-bondong menuju perbukitan di Pertapaan Andongsari.

Kemudian warga berteriak untuk meminta hujan saat tengah berdoa kepada Tuhan. Mereka meminum kelapa muda yang diberi gula dari daun kelapa.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Video CCTV Detik-detik Tabrak Lari di Jembatan Suramadu yang Tewaskan 1 Pria

Video CCTV Detik-detik Tabrak Lari di Jembatan Suramadu yang Tewaskan 1 Pria

Minggu, 13 Juli 2025
Rombongan Pesilat Bentrok dengan Warga di Kasihan Bantul, 1 Orang Luka Sayat Senjata ...

Rombongan Pesilat Bentrok dengan Warga di Kasihan Bantul, 1 Orang Luka Sayat Senjata ...

Minggu, 13 Juli 2025
Cek Arah Kiblat Mandiri Yuk! Matahari Tepat di Atas Ka’bah 15 – 16 ...

Cek Arah Kiblat Mandiri Yuk! Matahari Tepat di Atas Ka’bah 15 – 16 ...

Minggu, 13 Juli 2025
Kecelakaan di Jembatan Suramadu Surabaya Hari ini, Pesepeda Tewas Ditabrak Mobil

Kecelakaan di Jembatan Suramadu Surabaya Hari ini, Pesepeda Tewas Ditabrak Mobil

Minggu, 13 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Cek Sebelum Investasi

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Cek Sebelum Investasi

Minggu, 13 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 13 Juli 2025
Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Sabtu, 12 Juli 2025
Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025
Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Sabtu, 12 Juli 2025