Berita , D.I Yogyakarta

Kinerja Keuangan Buruk, 7 Koperasi di Bantul Masuk Kategori Pengawasan

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Kinerja Keuangan Buruk, 7 Koperasi di Bantul Masuk Kategori Pengawasan
Sekretaris DKUKMP2 Kabupaten Bantul Husin Bahri. Foto/Yohanes Angga.

HARIANE - Sebanyak tujuh koperasi di Kabupaten Bantul masuk dalam pengawasan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMP2) karena kinerja keuangan yang buruk. Pengawasan dilakukan untuk menjaga agar koperasi tetap melakukan fungsinya.

Sekretaris DKUKMP2 Bantul Husin Bahri mengatakan, total ada 358 koperasi yang saat ini beroperasi di Bumi Projotamansari. Dari jumlah tersebut, hanya sekitar 207 koperasi yang memiliki kinerja baik.

"Dari 207 itu kita lakukan penilaian lagi terkait kesehatan koperasinya," ucapnya, Selasa, 16, Juli, 2024. 

Hasilnya, kata Husin, 42 koperasi dalam kategori sehat, 130 kategori cukup sehat dan tujuh dalam pengawasan. Husin mengatakan kategori tersebut dibedakan berdasarkan nilai kinerja masing-masing koperasi.

Menurutnya, penggolongan ini dilakukan untuk mempermudah pengawasan. Nantinya, apabila ditemukan koperasi dengan kinerja buruk akan diberikan pendampingan oleh dinas agar ada perbaikan.

"Ini sedang dilakukan upaya pendampingan, fasilitasi untuk memperkuat koperasi-koperasi itu," katanya.

Sementara itu, Kepala DKUKMP2 Bantul Fenty Yusdayati mengatakan, ada beragam alasan terkait penyebab koperasi-koperasi tersebut berkinerja buruk. Namun, paling utama adalah terkait kemampuan SDM.

"Kebanyakan itu memang SDM sudah sepuh-sepuh, jadi tidak bisa mengikuti perkembangan teknologi. Itu nanti yang akan kita beri pembinaan," ucapnya. 

Menurutnya, dalam hal pembinaan dinas juga akan melibatkan praktisi hingga perguruan tinggi. Fenty mengatakan pembinaan ini penting dilakukan agar koperasi dalam kategori tidak baik bisa beroperasi, mengingat pentingnya peran koperasi untuk kesejahteraan masyarakat. 

"Koperasi ini coba kita bangkitkan, salah satunya tentu dari mereka UMKM yang ada koperasi kita angkat," katanya.

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Sabtu, 02 Agustus 2025
Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Jumat, 01 Agustus 2025
Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Jumat, 01 Agustus 2025
Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Jumat, 01 Agustus 2025
Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jumat, 01 Agustus 2025
Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Jumat, 01 Agustus 2025
Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Jumat, 01 Agustus 2025