Berita , D.I Yogyakarta
Krisis Air Bersih di Dusun Petung Bangunjiwo Bantul, Ketua RT : Nyuci Aja Susah
Lebih lanjut, Antoni menyebut pihaknya akan melakukan dropping air kembali untuk warga Dusun Petung ketika air sudah habis.
BPBD Bantul, kata Antoni, rutin menerima permintaan air bersih dari beberapa wilayah di Kabupaten Bantul yang terdampak kekeringan selama kemarau panjang.
"Jika kami menerima laporan langsung kami asessment dan mengirimkan air ke wilayah yang terdampak," jelas Antoni.
Ia juga meminta agar masyarakat yang wilayahnya terdampak segera melaporkan ke BPBD Bantul agar mendapatkan dropping air bersih.
Tercatat, selama kemarau panjang melanda pihaknya telah mengirimkan 31 tangki ke sejumlah wilayah di Bantul yang terdampak kekeringan atau kekurangan air bersih.
"Prioritas kami terlebih dahulu wilayah yang kekurangan air minum untuk mendapatkan dropping air bersih dan tahun ini kami menyediakan 382 tangki air bersih," ungkapnya.
Kendati demikian, menurut Antoni, dropping air bersih hanya menjadi solusi sementara untuk penanganan kekeringan di sejumlah Wilayah Kabupaten Bantul.
Antoni menyebut, solusi jangka panjang dari Pemkab harus secepatnya dikoordinasikan mengingat bertambahnya wilayah kekurangan air bersih di Kabupaten Bantul.
"Maka dari itu kami akan komunikasikan ke pihak-pihak terkait untuk mencari solusi jangka panjang dari permasalahan kekeringan ini," pungkasnya.****
Baca artikel menarik lainnya di harianesemarang.com