Berita , Pilihan Editor , Headline

Kronologi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Darah dan Jerit Tangis Supporter Warnai Lokasi Pertandingan

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Kronologi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Darah dan Jerit Tangis Supporter Warnai Lokasi Pertandingan
Kronologi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Darah dan Jerit Tangis Supporter Warnai Lokasi Pertandingan
Hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan, Arema FC tidak mampu membobol kandang lawan sehingga harus menerima kekalahan atas Persebaya dengan skor 2 – 3.
Pelatih dan Manager tim Arema FC pun turun tangan dengan mendekati tribun timur. Mereka menunjukkan gestur permintaan maaf ke supporter yang kecewa dengan hasil pertandingan.
Di sisi lain, ada 1 orang supporter yang dari arah tribun selatan nekat masuk dan mendekati Sergio Silva dan Maringa. Terlihat sedang memberikan motivasi dan kritis kepada mereka,” tulis akun Twitter @RezqiWahyu_05.
Hal tersebut rupanya memicu supporter lain ikut masuk ke lapangan dan mendekati pemain Arema FC lainnya.
Disisi lain, para supporter menjadi semakin tak terkendali hingga melempar berbagai macam benda ke arah lapangan.
Khawatir dengan keamanan para pemain, akhirnya mereka di giring masuk ke dalam ruang ganti dengan dikawal oleh pihak berwajib.
Kerusuhan mulai tak terkendali diikuti oleh banyaknya supporter yang masuk ke area lapangan membuat aparat Kepolisian berusaha untuk memukul mundur mereka.
kronologi kerusuhan Stadion Kanjuruhan
Kronologi kerusuhan Stadion Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa. (Twitter/@akmalmarhali)
Pihak aparat juga melakukan berbagai upaya untuk memukul undur para supporter, yang menurut saya perlakuannya sangat kejam dan sadis, di pentung dengan tongkat panjang, 1 supporter di keroyok aparat, dihantam tameng dan banyak tindakan lainnya,” tulis @RezqiWahyu_05.
Saat Polisi berusaha untuk memukul mundur supporter di sisi selatan rupanya supporter dari sisi utara giliran menyerang aparat dan kericuhan menjadi semakin besar.
Hal tersebut membuat sejumlah aparat menembakkan gas air mata ke arah supporter yang berada di lapangan.
Tidak sampai disitu saja, rupanya ada gas air mata yang ditembakkan pula ke area Tribun 10. Hal itu membuat supporter yang berada di Tribun panik dan berebut keluar dari Stadion Kanjuruhan.
Banyak ibu” wanita” orang tua Dan anak anak kecil yang terlihat sesat gak berdaya, gak kuat ikut berjubel untuk keluar dari stadion. Terlihat mereka sesak karena terkena gas air mata.... Seluruh pintu keluar penuh dan terjadi macet..” ungkap @RezqiWahyu_05.
tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan
Tembakan gas air mata yang digunakan aparat kemanan pertandingan untuk tertibkan suporter Aremania yang terlibat tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan. (Foto: Twitter/@jayapuraupdate)
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025
Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Senin, 31 Maret 2025
Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Senin, 31 Maret 2025