Kronologi longsor di Malaysia pada Jumat, 16 Desember 2022. (Ilustrasi: Freepik/standret)
Dua pekerja dari peternakan tersebut yang berkebangsaan Myanmar berhasil selamat setelah dibangunkan oleh tetangga. Area perkemahan tempat longsor terjadi diduga belum berizin. (Foto: Youtube/Reuters)Sementara pemilik dari peternakan tersebut masih belum memberikan komentar apapun.Dalam bencana ini, dari 94 orang yang terjebak dalam tanah longsor, 61 orang diantara di konfirmasi selamat.Sebanyak 21 orang dinyatakan tewas dan 12 orang lainnya masih dalam proses pencarian.Sebanyak tujuh orang mengalami luka-luka dalam kejadian ini, termasuk seorang wanita hamil, beberapa mengalami luka ringan hingga dugaan cedera tulang belakang.Diantara para korban sebanyak tiga orang warga negara Singapura telah diselamatkan.Misi penyelamatan ini melibatkan setidaknya sebanyak 400 orang.Peternakan Organik Ayah yang menjadi tempat perkemahan ini diketahui telah mengantongi izin untuk mengoperasikan peternakan di area tersebut.Namun, tiga tempat perkemahan yang juga dikelola oleh pemilik yang sama tersebut belum memiliki izin.Jika dinyatakan bersalah dan terbukti melanggar hukum pemilik dari peternakan tersebut akan dipenjara hingga tiga tahun atau denda hingga 50.000 ringgit.
Seorang pekemah menyatakan bahwa ia sama sekali tidak memperkirakan akan terjadi longsor karena hanya ada hujan gerimis selama beberapa hari terakhir, sedangkan longsor di Malaysia biasanya terjadi setelah hujan lebat.