HARIANE – Personel SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Gunungkidul, terus melakukan pencarian terhadap korban terseret arus di Pantai Drini, Tanjungsari, Gunungkidul.
Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Surisdiyanto, mengatakan bahwa upaya pencarian empat orang yang hilang dilakukan dengan menggunakan tiga unit kapal, tiga penyelam, dan satu pengawalan.
"Jadi, mereka terseret ombak di jalur kapal atau rip current," ujar Surisdiyanto saat ditemui di Pantai Drini, Selasa (28/01/2025).
Surisdiyanto menjelaskan bahwa petugas yang melakukan pencarian berhasil menemukan tiga korban dari total empat korban yang dinyatakan hilang.
"Korban ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka dinyatakan hilang sejak sekitar pukul 06.30 WIB," jelasnya.
Ketiga korban ditemukan oleh petugas penyelam dalam kondisi bertumpuk di kedalaman 10 hingga 15 meter. Saat terseret ombak, jenazah korban tertahan di dam alami di sekitar kawasan Pantai Drini.
"Karena arusnya kuat, jenazah itu tertahan di dam alami tersebut," kata Surisdiyanto.
Ketiga korban yang ditemukan kemudian dievakuasi satu per satu oleh petugas menggunakan kapal.
"Jenazah diangkat satu per satu ke atas secara estafet," tambahnya.
Pada saat dievakuasi, identitas ketiga korban belum diketahui. Petugas membuka satu per satu jenazah bocah berusia sekitar 13 tahun tersebut untuk dikenali.
"Awalnya identitas mereka tidak diketahui. Kami mencari temannya dan meminta untuk mengenali satu per satu," ungkap Surisdiyanto.
Petugas Satlinmas menunjukkan foto jenazah yang sudah dimasukkan ke dalam kantong jenazah kepada dua teman korban.
