Berita , D.I Yogyakarta

Larangan Berjualan di Jembatan Kretek II Bantul, Sejumlah Pedagang Masih Nekat Menjajakan Dagangannya

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Larangan Berjualan di Jembatan Kretek II Bantul
Beberapa pedagang masih nekat berjualan setelah adanya larangan berjualan di Jembatan Kretek II Bantul. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Adanya Larangan berjualan di Jembatan Kretek II Bantul telah diberitahukan kepada masyrakat. Namun, sejumlah pedagang nekat masih berjualan di bulan ramadhan 2023 ini.

Pedagang masih nekat berjualan meskipun berulang kali sudah diingatkan bahkan ditertibkan.

Keberadaan pedagang di sekitaran Jembatan Kretek II yang merupakan jalur cepat disinyalir dapat membahayakan pengguna jalan maupun pedagang itu sendiri.

Aturan larangan berjualan di Jembatan Kretek II Bantul bagi pedagang sudah diatur dalam Perda Kabupaten Bantul Nomor 07 Tahun 2014 tentang penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima.

Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Sat Pol PP Bantul, Kitri Suwondo mengatakan bahwa pedagang kaki lima di sekitaran Jembatan Kretek II telah meminta masa berjualan selama dua pekan di bulan puasa.

Untuk sementara ini, guna menghindari terjadinya marabahaya, pihaknya menertibkan pedagang agar memasangkan lapakannya lebih jauh dari jalan.

“Kemarin ada rapat dan hasil kesepakatan dari pedagang minta agar diberikan waktu berjualan sampai H-14 lebaran. Kami sudah minta lokasi yang timur agar dimundurkan ke belakang dan mereka bersedia,” jelasnya, Jumat, 24 Maret 2023.

Komentar Bupati Bantul Terkait Larangan Berjualan di Jembatan Kretek II Bantul

Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih kembali menegaskan bahwa pedagang di sekitaran Jembatan Kretek II membahayakan bagi pengguna jalan lain karena jalan tersebut merupakan jalur cepat.

Meyakini Jembatan Kretek II akan menjadi bangkitan ekonomi warga sekitar, ia meminta agar para pelapak menanti tempat yang akan disediakan oleh pemerintah untuk berjualan.

“Itu tidak hanya soal penertiban tapi kesadaran yang melakukan, nanti ditertibkan besok kembali lagi. Mereka berjualan di jalur cepat kan bahaya dan menyangkut keselamatan banyak orang,” tegasnya.

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025
PDIP Kulon Progo Pelopor Perpustakaan Digital tentang Bung Karno

PDIP Kulon Progo Pelopor Perpustakaan Digital tentang Bung Karno

Senin, 02 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 2 Juni 2025 Naik Rp 17 Ribu, ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 2 Juni 2025 Naik Rp 17 Ribu, ...

Senin, 02 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 2 Juni 2025 Turun Tipis, Beli Sekarang ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 2 Juni 2025 Turun Tipis, Beli Sekarang ...

Senin, 02 Juni 2025
JPW Desak Kasus Penembakan di Kulon Progo bisa diusut Tuntas

JPW Desak Kasus Penembakan di Kulon Progo bisa diusut Tuntas

Senin, 02 Juni 2025
Dua anggota Kepolisian jadi Sasaran Tembak Warga Sipil

Dua anggota Kepolisian jadi Sasaran Tembak Warga Sipil

Senin, 02 Juni 2025