Ledakan di Markas Brimob Surabaya Hari ini, Kapolda Jatim : Bukan Teror dan Low Explosive

HARIANE – Warga sekitar digegerkan dengan ledakan di Markas Brimob Surabaya hari ini Senin 4 Maret 2024 sekitar pukul 10.19 WIB.

Berdasarkan video amatir yang diambil oleh pengguna jalan, ledakan tersebut membuat sempat membuat situasi di sekitar TKP menegang.

Sejumlah pengguna jalan yang hendak melintas terlihat memilih untuk berhenti. Sementara beberapa diantara mereka memilih untuk putar balik.

“Di Brimob ada ledakan, kata orang sekitar bomnya meledak,” ujar pengambil gambar seperti dalam unggahan akun Instagram @fakta.suroboyo.

Berdasarkan video tersebut, terlihat asap mengepul di sejumlah ruas jalan diduga berasal dari ledakan bom di Markas Brimob Surabaya.

Penyebab Ledakan di Markas Brimob Surabaya Hari ini

Beberapa saat setelah insiden ledakan di Markas Brimob Surabaya hari ini terjadi, Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto pun membenarkan insiden tersebut.

“Bahwa hari ini tanggal 4 Maret 2024 pukul 10.19 WIB, di Datasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim itu terjadi ledakan,” tuturnya dalam unggahan Instagram @jayalah.negriku.

Dalam keterangannya, Kapolda Jatim menduga kalau ledakan tersebut bukanlah aksi teror. Melainkan berasal dari sisa bahan peledak yang hendak dimusnahkan.

“Diduga ledakan ini berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan. Jadi kebetulan di Jibom Gegana Polda Jatim ini kita belum memiliki gudang yang standar. Jadi sisa-sisa bahan peledak itu disimpan di sebelah kantornya Gegana,” jelasnya.

Irjen Imam Sugianto kemudian menambahkan tidak ada jiwa dalam insiden ledakan di mako Brimob Polda Jawa Timur, 39 Surabaya tersebut.

Meski begitu, terdapat sejumlah kerugian materiil lantaran kantor dan mobil yang berisi perlengkapan penjinak bom terkena dampak.