Berita , Jateng , Headline
Mengaku Jadi Korban Begal di Semarang, Polisi Beberkan Fakta Laporan Palsu Tersebut
Admin
Mengaku Jadi Korban Begal di Semarang, Polisi Beberkan Fakta Laporan Palsu Tersebut
Pelaku yang mengaku menjadi korban begal di Semarang tersebut, harus menjalani konsekuensi hukum terhadap tindakan yang telah dilakukannya.
Sebelumnya, berita korban begal di Semarang ini bermula saat sang istri datang ke kantor Polrestabes Semarang untuk membuat laporan.
Dilansir dari kanal Youtube Team Elang Hebat Semarang dengan judul video “Laporan Be6al, Namun Fakta Sebenarnya?” yang diunggah pada 24 Maret 2022.
Pelaku memberikan keterangan yang tidak benar kepada istrinya, dengan mengatakan dirinya kena begal.
“Jadi waktu itu suami saya pulang, dalam kondisi sudah luka-luka. Kemudian dia bilang Yang aku dibegal. Yaudah kalau gitu, nanti malem kita bikin laporan ke Polrestabes,” ungkap istri pelaku.
Kemudian istri pelaku membuat laporan sekitar jam 12 malam di Polrestabes Semarang untuk membuat LP (Laporan Polisi).
Kemudian pada pagi harinya sang istri meminta bantuan pada salah satu akun di media sosial, untuk meminta bantuan pada warga Semarang yang melihat motor milik suaminya sekaligus dirinya menceritakan kronologi pembegalan.
Terkait berita suaminya yang menjadi korban begal di Semarang tersebut, istri pelaku mengatakan jika dirinya tidak tahu jika suaminya berbohong.
Istri pelaku mengetahui kronologi sebenarnya saat dirinya mengantarkan sang suami ke Polsek (Kepolisian Sektor) Semarang Utara. Dirinya diberitahu terkait kronologi yang sebenarnya dari pihak kepolisian.
Itulah berita korban begal di Semarang, yang telah dikonfirmasi oleh polisi jika berita laporan tersebut palsu. *** (Kontributor: Rr. Dyah Ayu Prabaningrum)