Mengaku Korban Klitih di Dumpoh Magelang, Tukang Galon ini Akhirnya Beberkan Fakta Sebenarnya

HARIANE - Fakta klitih di Dumpoh Magelang Utara akhirnya terungkap. 

Setelah sempat viral di media sosial, polisi memastikan bahwa kabar tersebut tidak benar alias hoax. 

Bahkan, darah di dahi pria yang mengaku korban klitih di Dumpoh Magelang Utara itu ternyata hanya pewarna makanan. 

Fakta Klitih di Dumpoh Magelang

Sebelumnya beredar di media sosial sebuah video yang menayangkan seseorang bernama Benny dengan cairan warna merah mirip darah di dahi. 

Kemudian video itu juga mencantumkan narasi bahwa foto tersebut merupakan korban klitih di Dumpoh Magelang. 

"Pada Kamis, 4 Mei 2023 terjadi aksi pembacokan (klitih) lokasi kejadian di Jembatan Dumpoh bawah Kampus Utidar," tulisan di video tersebut. 

Diceritakan juga bahwa pria bernama Benny Setiawan itu mengalami insiden penyerangan (klitih) 

Yakni saat pria yang bekerja sebagai kurir galon itu hendak mengirim ke Dumpoh. 

Tiba-tiba Benny dicelurit oleh orang tidak dikenal hingga terluka. 

Bahkan dalam video juga disebutkan pelaku klitih di Dumpoh Magelang itu mengendarai motor jenis Vega warna merah dengan helm fullface.