Berita , Nasional , D.I Yogyakarta

Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Desa Wisata Krebet Jadi Desa Wisata Kelas Dunia

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Desa Wisata Krebet Jadi Desa Wisata Kelas Dunia
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mencoba membuat ukiran batik kayu bersama pengrajin di Desa Wisata Krebet, Pajangan Bantul. Foto/Yohanes Angga.

HARIANE - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus mendorong Desa Wisata Krebet, Kapanewon Pajangan, Bantul untuk menjadi desa wisata dunia. 

Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Desa Wisata Krebet pada Sabtu, 20, Juli, 2024. Menurutnya, Desa Wisata Krebet memiliki potensi dengan daya tarik kerajinan batik kayunya. 

"Harapannya bahwa kedepan Krebet ini dibawa ketingkat dunia. Nasional sudah, kelihatan punya peluang untuk ke sana," katanya, Sabtu, 20, Juli, 2024. 

Sandiaga mengatakan produk kerajinan dari Desa Wisata Krebet bahkan telah mendunia. Pasalnya, Kemenparekraf bahkan telah menggunakan produk kerajinan batik kayu sebagai souvenir dalam berbagai ajang internasional yang diadakan di Indonesia, seperti G20 hingga ASEAN Summit.

Terlebih, kesuksesan Desa Wisata Krebet sebagai salah satu 50 desa wisata terbaik tahun ini bukanlah hal mudah yang bisa dilakukan sendiri. Menurutnya, Desa Wisata Krebet sudah satu langkah lebih dekat menuju desa wisata tingkat internasional menyusul Desa Wisata Nglanggeran. 

"Jadi Desa Wisata Krebet ini juga bisa menyusul Desa Wisata Nglanggeran yang sudah lebih dulu jadi desa wisata terbaik dunia," ucapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bantul, Joko B Purnomo yang mendampingi Sandiaga Uno turut bahagia dan berbangga hati atas prestasi yang diperoleh Desa Wisata Krebet. Dia berharap prestasi ini mampu membawa kebaikan baru untuk perkembangan produktivitas masyarakat. 

"Selain kerajinan, desa ini juga memiliki keunikan kulinernya. Prestasi ini semoga menjadi pemicu dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk bisa mendapatkan prestasi tingkat nasional yang lain," ucapnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Sabtu, 12 Juli 2025
Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025
Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Sabtu, 12 Juli 2025
Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Sabtu, 12 Juli 2025
Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Sabtu, 12 Juli 2025
Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Sabtu, 12 Juli 2025
Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Sabtu, 12 Juli 2025